Panitia Hewan Kurban Meninggal Dunia Saat Bertugas, Begini Penjelasan Kepolisian

Panitia Hewan Kurban Meninggal Dunia Saat Bertugas, Begini Penjelasan Kepolisian

Herman (57), tersungkur saat memegang kaki kambing ketika ingin memotong kurban. Ia meninggal diduga karena serangan jantung. FOTO TANGKAP LAYAR VIDEO AMATIR WARGA --

RADARLAMPUNG.CO.ID - Herman (57) warga Kelurahan Billabong Jaya, Kecamatan Langkapura, Kota Bandar Lampung meninggal dunia saat menjadi panitia kurban di lokasi tersebut pada Minggu 10 Juli 2022, sekitar pukul 10.00 WIB.

Informasi yang dihimpun Radarlampung.co.id, Herman tersungkur saat memegang kaki kambing yang dipotong dan lantas meninggal dunia.

Herman bertugas memegang kaki kambing yang akan dipotong bersama tiga panitia.

Kapolsek TKB Kompol Mujiono membenarkan kabar tersebut.

BACA JUGA:Kebakaran di Gang Arvan Ditaksir Munculkan Kerugian Hingga Rp 50 Juta

Menurutnya, hal itu ia ketahui berdasarkan informasi anggotanya di lapangan yakni Bhabimkamtibmas Keluruhan Billabong Jaya, Aipda Emi Indrawati, pada Minggu 10 Juli 2022 sekitar pukul 10.00 WIB, di masjid Al-Bayan Kelurahan Bilabong Jaya.

Saat dilakukan pemotongan hewan qurban, almarhum mendadak lemes dan jatuh di tempat pemotongan hewan qurban.

Saat itu almarhum sempat ditolong oleh panitia hewan qurban lainya untuk kemudian langsung dibawa ke rumah sakit.

"Namun di perjalanan menuju rumah sakit sudah tidak tertolong lagi, dan dinyatakan oleh pihak Rumah Sakit Abdul Moeloek sudah meninggal dunia dikarenakan serangan jantung," ucap Kompol Mujiono pada Minggu 10 Juli 2022.

BACA JUGA:8 Tahun Buron, Akhirnya Kejari Tangkap Buronan Kasus Korupsi Dana Bantuan Usaha dari KKP

Hal itu senada dengan yang diutarakan Aipda Emi Indrawati.

"Benar Pak Herman warga Billabong Jaya meninggal saat bertugas jadi panitia kurban. Dia meninggal dikarenakan serangan jantung. Jadi korban meninggal karena ada riwayat penyakit jantung, bukan karena hal lain," jelas Aipda Emi kepada Radar Lampung. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: