Polisi Turun Tangan, Ikut Ingatkan Peternak Soal PMK

Polisi Turun Tangan, Ikut Ingatkan Peternak Soal PMK

Personel Polres Tulang Bawang terjun mengingatkan peternak soal Penyakit Mulut dan Kuku. Foto Dok. Satuan Samapta Polres Tulang Bawang--

RADARLAMPUNG.CO.ID - Satuan Samapta (Sat Samapta) Polres Tulang Bawang turut serta turun mengingatkan para peternak sapi soal Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).

Kasat Samapta Polres Tulang Bawang AKP Samsul Bahri mengatakan, personelnya rutin melaksanakan patroli dialogis ke peternakan sapi di Tulang Bawang sejak merebaknya PMK. 

Menurutnya, patroli dialogis dilakukan untuk mengantisipasi penyakit mulut dan kuku agar tidak semakin merebak di kalangan peternak, khususnya sapi, kerbau, dan kambing.

"Kami mengimbau kepada para peternak agar rajin mengontrol kesehatan hewan peliharaannya. Jika didapati gelaja penyakit mulut dan kuku segera hubungi dokter hewan terdekat," kata AKP Samsul, Senin 18 Juli 2022.

BACA JUGA:Nekat Lompat ke Way Tulang Bawang Saat Penangkapan, Bandar Narkoba Ini Ditemukan Tewas

Sementara itu, berdasarkan informasi yang dihimpun dari Dinas Pertanian Tulang Bawang, kasus hewan ternak yang suspek terjangkit PMK bertambah 42 ekor.

Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan (Keswan) Dinas Pertanian Tulang Bawang Nasib Subagio mengatakan, meskipun bertambah 42 kasus.

Namun kasus aktif ternak yang terjangkit PMK di Tulang Bawang kini tersisa 56 ekor.

"Iya ada penambahan 42 kasus. Secara total sudah 421 ternak yang terjangkit PMK. Namun (kasus aktif) sekarang hanya tersisa 56 ekor," kata Nasib, Rabu 13 Juli 2022.

BACA JUGA:Bintara Remaja Polres Tulang Bawang Diminta Kuasai SAKE

Ia merinci, dari 421 ekor ternak yang terjangkit PMK. 341 ekor telah sembuh. 17 ekor telah dipotong. 7 ekor mati dan 56 masih dalam masa penyembuhan. 

Untuk mencegah agar PMK tidak semakin merebak, Dinas Pertanian sejak beberapa waktu lalu telah menggencarkan vaksinasi. 

Selain itu, upaya lain yang dilakukan yakni penyuntikan vitamin. Dilanjutkan dengan sosialisasi kepada masyarakat sekitar.

Sebelum Hari Raya Idul Adha 1443 H lalu, Dinas Pertanian juga telah menyuntikkan 3.000 vaksin kepada hewan ternak. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: