disway awards

Perjuangkan Akses Kesehatan, Bupati Tulang Bawang Minta Dukungan Kemenkes Bangun RS di Daerah Terpencil

Perjuangkan Akses Kesehatan, Bupati Tulang Bawang Minta Dukungan Kemenkes Bangun RS di Daerah Terpencil

Bupati Tulang Bawang Qudrotul Ikhwan mengunjungi Kantor Kementerian Kesehatan RI. -Foto Dok. Dinas Kesehatan Tulang Bawang-

RADARLAMPUNG.CO.ID – Bupati Tulang Bawang Qudrotul Ikhwan mengunjungi Kantor Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia.

Dalam kunjungan tersebut, Bupati Tulang Bawang mengusulkan pembangunan Rumah Sakit Daerah Tipe D Non Kelas di wilayah sangat terpencil.

“Ini sebagai upaya pemerintah memberikan pemerataan akses layanan kesehatan dasar dan rujukan tingkat pertama,” kata Qudrotul Ikhwan.

Pada kesempatan itu, Bupati Qudrotul Ikhwan juga menyampaikan kondisi serta kebutuhan pelayanan kesehatan masyarakat setempat.

BACA JUGA:Masjid Al Hijrah Jadi Tujuan Wisata Religi Pembina Pramuka, Rektor Teknokrat Dr. Nasrullah Beri Inspirasi

Ia menjelaskan bahwa daerahnya masih menghadapi keterbatasan sarana dan prasarana rumah sakit rujukan.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tulang Bawang berharap dapat memperoleh dukungan kebijakan, regulasi, dan rekomendasi dari kementerian maupun lembaga terkait.

Hal ini dilakukan agar pembangunan rumah sakit tersebut dapat direalisasikan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Tidak hanya mengusulkan pembangunan Rumah Sakit Daerah Tipe D Non Kelas, Bupati beserta rombongan juga membahas penguatan pelayanan kesehatan masyarakat lainnya.

BACA JUGA:Waspada Teror Rabies, Dinas Pertanian Mesuji Vaksinasi 30 Hewan di Simpang Pematang

Bupati menekankan pentingnya menjamin ketersediaan layanan kesehatan yang bermutu, terjangkau, dan dekat dengan masyarakat.

Langkah ini diharapkan dapat mengurangi angka rujukan pasien keluar daerah.

Pemkab Tulang Bawang juga memohon dukungan pendanaan melalui APBN, Dana Alokasi Khusus (DAK), maupun sumber pendanaan sah lainnya.

Selain itu, pemerintah daerah meminta dukungan sumber daya manusia (SDM) kesehatan kepada Kementerian Kesehatan.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: