Usai Pesta, Siswa SMK Tewas Gantung Diri

RADARLAMPUNG.CO.ID -  Seorang pelajar di salah satu SMK Kotabumi, Kabupaten Lampung Utara (Lampura), di temukan tewas gantung diri di ruangan keluarga dalam rumahnya, sekitar pukul 12.00 WIB, Rabu 27 Juli 2022.

Belum diketahui pasti motif siswa naas ini hingga nekat gantung diri di rumahnya. Meski begitu, petugas Polsek Kotabumi Kota masih melakukan penyelidikan kasus tersebut.

Korban berinisial MA (17), seorang pelajar kelas 2 SMK yang juga warga Kelurahan Sribasuki Kecamatan Kotabumi, Kabupaten Lampura, tersebut saat ini berada di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ryacudu Kotabumi, guna menjalani serangkaian visum.

Kapolsek Kotabumi Kota, Ipda Sulyadi mewakili Kapolres Lampura, AKBP Kurniawan Ismail, membenarkan adanya kejadian itu.

BACA JUGA:Lampung Bangga, Tari Melinting Akan tampil di Istana Negara dalam Rangka HUT RI Ke-77

Namun, pihaknya belum dapat memastikan penyebab korban nekat bunuh diri dengan cara gatung diri dengan mengikatkan tali tambang dilehernya di ruangan keluarga dalam rumah korban.

"Untuk sementara, penyelidikan masih berlangsung. Kita juga belum bisa meminta keterangan saksi keluarga lantaran masih suasana berduka," ujarnya.

Kapolsek juga menjelaskan, yang pasti kejadian itu murni korban tewas gantung diri dengan posisi bagian leher terikat tali tambang warna putih dengan mengenakan pakaiyan pesta.

"Korban pertama kali ditemukan oleh kedua orang tuanya yang baru pulang menghadiri pesta salah satu kerabatnya tidak jauh dari kediamannya.

BACA JUGA:PBB 25 Desa Bermasalah, Ini Kata Insfektorat Lampura

Menurut keterangan sejumlah saksi, warga diketahui korban dan kedua orang tuanya pagi harinya bersama-sama pergi berangkat pesta.

Keluarga, tidak mengetahui jika korban terlebih dahulu pulang ke rumahnya.

"Selang beberapa jam kemudian, saat kedua orang tuanya pulang kerumah di lihatnya sesosok tubuh anaknya tergelatung di dalam rumah dan langsung teriak histris menjerit minta tolong ke warga, "terang kapolsek menirukan warga sekitar.

Atas kejadian itu,  pihaknya bersama unit identifikasi Sat Reskrim Polres Lampura melakukan olah TKP dan mengamankan barang bukti tali tambang warna putih dan baju yang dikenanakan korban. 

Sumber: