Bahaya! Tujuh Ekor Gajah Mendekat ke Kantor Kecamatan Suoh

Bahaya! Tujuh Ekor Gajah Mendekat ke Kantor Kecamatan Suoh

--

BACA JUGA: Kawah Nirwana Ditutup, Ada ‘Kunjungan’ Gajah

Pertemuan berlangsung di Danau Asam Suoh, Pekon Gunungratu Kecamatan Bandar Negeri Suoh, Senin 4 Juli 2022. 

Dalam kesempatan itu, Mukhlis Basri memberikan semangat dan tali asih kepada 45 orang yang tergabung dalam Satgas.

Mereka berasal dari Pekon Bumi Hantatai, Kecamatan BNS dan Pekon Sukamarga, Kecamatan Suoh.

Dihadapan personel Satgas Penanganan Konflik Gajah, Mukhlis Basri menyampaikan keprihatinannya atas konflik gajah yang terus terjadi di BNS dan Suoh. 

BACA JUGA: Saluran Air Dirusak Gajah, 300 KK di Bandar Negeri Suoh Kesulitan Air

Ia juga memberikan apresiasi kepada personel yang telah bekerja siang dan malam, melakukan blokade dan penggiringan satwa berbelalai tersebut.

"Personel Satgas Penanganan Konflik Gajah sudah bekerja siang dan malam melakukan penggiringan. Saya menyampaikan apresiasi,” kata Mukhlis Basri. 

”Namun personel harus tetap berhati-hati dan utamakan keselamatan. Sebab jumlah gajah tidak sedikit dan binatang besar," imbuh mantan Bupati Lampung Barat dua periode ini. 

Labih lanjut Mukhlis Basri mengungkapkan, pihaknya tidak bosan untuk memperjuangkan apa yang menjadi keinginan masyarakat agar konflik yang hampir terjadi sepanjang tahun tersebut bisa segera berakhir.

BACA JUGA: Belasan Ekor Gajah Liar tak Ingin Pindah dari Destinasi Wisata

"Saya juga sudah memberikan saran kepada pihak terkait, untuk dilakukan relokasi terhadap satwa tersebut. Tetapi karena jumlah begitu banyak dan besar, usulan belum realisasi dan ditindaklanjuti," sebut dia. 

Mukhlis Basri juga berharap Satgas Penanganan Konflik Gajah bisa selalu menjaga kesehatan dan kekompakan dalam melaksanakan tugas. (*) 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: