Menolak Intimidasi Karyawannya, Alfamart Tunjuk Hotman Paris Sebagai Kuasa Hukum

RADARLAMPUNG.CO.ID – Dugaan intimidasi karyawan Alfamart menjadi topik pembahasan yang ramai diperbincangkan warganet di media sosial Twitter.

Dugaan intimidasi muncul usai video klarifikasi karyawan sebuah Alfamart di Sambora kota Tangerang Selatan, yang diunggah akun Twitter @zoelfick pada 14 Agustus 2022 lalu.

Pelaku pencurian cokelat yang terekam CCTV Alfamart cabang Sambora, pada 13 Agustus 2022 lalu, justru berbalik menekan karyawan Alfamart dengan ancaman pelanggaran UU ITE.

Tak lama berselang, manajemen Alfamart lantas menanggapi berita yang mengaitkan salah satu karyawannya melalui akun Instagram resmi Alfamart.

BACA JUGA:Hotman Paris Dampingi Karyawan Alfamart yang Diancam UU ITE

Dalam tanggapan resmi tersebut, pihak Alfamart mengaku sangat menyayangkan adanya tindakan sepihak dari konsumen.

Tindakan yang dilakukan secara sepihak yang dimaksud yakni konsumen membawa pengacara yang membuat karyawan mereka seolah tertekan.

Melalui akun resmi Instagram Alfamart, perusahaan menegaskan bahwa pihaknya mendukung karyawannya.

Hal itu didasarkan atas investigasi awal yang dilakukan manajemen Alfamart, bahwa karyawannya sudah bekerja sesuai prosedur.

BACA JUGA:Depan Gubernur, 51 Orang Mantan Anggota Khilafatul Muslimin Baca Ikrar Setia kepada NKRI

“Kami menolak tindakan intimidasi yang dilakukan terhadap karyawan yang telah berupaya menjalankan tugasnya dengan baik,” ucap Corporate Affairs Director PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk Solihin, dalam video tanggapan managemen Alfamart.

Video tanggapan itu diunggah melalui akun resmi Alfamart, pada Senin, 15 Agustus 2022.

Dalam video tanggapan resmi Alfamart itu juga Solihin menyampaikan bahwa perusahaan telah menunjuk kantor hukum dari pengacara ternama, Hotman Paris Hutapea, sebagai kuasa hukum mereka.

“Alfamart telah menunjuk kantor hukum Hotman Paris Hutapea, sebagai kuasa hukum kami,” ujar Solihin.

Sumber: