Nasib Warga Terisolir di Pesisir Barat, ke Rumah Sakit Ditandu, Meninggal Jenazah Dibawa Dengan Perahu

Nasib Warga Terisolir di Pesisir Barat, ke Rumah Sakit Ditandu, Meninggal Jenazah Dibawa Dengan Perahu

--

Karena penyakit yang dideritanya, ia harus mendapat penanganan yang lebih intensif dan dirujuk ke rumah sakit Pringsewu. 

“Warga itu memiliki riwayat penyakit komplikasi jantung, paru-paru. Bahkan ada suspect penyakit tumor. Karena itu harus segera dibawa ke rumah sakit,” pungkasnya.

Diketahui, masyarakat Pekon Way Haru dan sekitarnya di Kecamatan Pesisir Barat belum sepenuhnya merdeka. 

Di mana, Pekon Way Haru, dan tiga pekon lainnya, yakni Bandar Dalam, Siring Gading dan Way Tiyas masih menjadi wilayah terisolir di Pesisir Barat. 

BACA JUGA:Honorer Minimal 5 Tahun Bisa Langsung Diangkat PPPK, Ini Kata Pemprov Lampung

Akses transportasi di wilayah itu cukup sulit. Ini membuat masyarakat empat pekon tak kunjung lepas dari keterisoliran.

Meski Pemkab Pesisir Barat telah mengupayakan pembangunan akses transportasi menuju wilayah terisolir tersebut, namun hingga kini upaya itu belum membuahkan hasil. 

Masyarakat bergantung dengan pemerintah. Karena itu kehadiran pemerintah sangat didambakan masyarakat.

BACA JUGA:Karyawan PTBA dan Guru PPPK Selingkuh, Vonis Majelis Hakim Mengejutkan

Bahkan, pada HUT Kemerdekaan RI ke-77, masyarakat belum sepenuhnya menikmati dan merasakan arti kemerdekaan tersebut.

Meski begitu, masyarakat setempat dengan semangat kemerdekaan dan rasa nasionalisme serta cinta tanah air yang dimiliki, tetap melaksanakan peringatan HUT Kemerdekaan RI.

Digelar upacara pengibaran bendera merah putih, di wilayah Karang Bolong, Pekon Way Haru, Rabu (17/8).

Berlangsung di tengah kubangan lumpur, dengan tiang bendera dari sebatang bambu.

Upacara dihadiri oleh Wakil Bupati Pesisir Barat A. Zulqoini Syarif didampingi Ketua I TP PKK Yulnawati. (*)

 

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by www.radarlampung.co.id (@radarlampungonline)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: