Gerimis dan Isak Tangis Iringi Pemakaman Aipda Ahmad Karnain

Gerimis dan Isak Tangis Iringi Pemakaman Aipda Ahmad Karnain

Aipda Ahmad Karnain dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) Kesugihan Baru, Pekon Wayempulau Ulu, Kecamatan Balik Bukit, Lampung Barat, Senin malam, 5 September 2022. --

“Iya, almarhum anak tertua laki-laki, dari lima saudara dan meninggalkan dua orang anak. Almarhum akan di makamkan di TPU Pekon Wayempulau Ulu,” sebut dia.

BACA JUGA: Polisi Tembak Polisi, Letusan Senpi dan Jeritan Minta Tolong Terdengar

Sementara, Kasubbag Humas Polres Lambar Bripka Maliki membenarkan bahwa jenazah Aipda Ahmad Karnain akan dimakamkan secara kedinasan.

“Ya akan dimakamkan secara kedinasan, yang akan di pimpin oleh salah satu PJU Polres Lambar. Karena kebetulan posisi pak Kapolres dan Wakapolres sedang ada kegiatan,” kata Bripka Maliki. 


Aipda Ahmad Karnain dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) Kesugihan Baru, Pekon Wayempulau Ulu, Kecamatan Balik Bukit, Lampung Barat, Senin malam, 5 September 2022. --

Sebelumnya, Polres Lampung Tengah dan Polda Lampung menggelar konferensi pers terkait kasus polisi tembak polisi. 

Konferensi pers dipimpin Kabid Humas Polda Lampung Kombes Zahwani Pandra Arsyad didampingi Kapolres Lampung Tengah AKBP Doffie Fahlevi Sanjaya, Kabag Ops Kompol H.D. Pandiangan, Kasi Propam Iptu Eko Hery Susanto dan Kanit Resum Ipda Pande Putu Yoga.

BACA JUGA: Tersinggung karena Istrinya Disebut Belum Bayar Arisan Online jadi Motif Polisi Tembak Polisi

Kombes Zahwani Pandra mengatakan, berdasar keterangan tersangka Aipda RH, korban Aipda Ahmad Karnain sering menggunjing serta menjelek-jelekkan dirinya dan keluarganya. Ini menyebabkan ia emosi. 

"Tersangka melihat sendiri di grup WA, bahwa korban mengatakan istrinya belum membayar arisan online, " jelasnya. 

Sementara AKBP Doffie Fahlevi Sanjaya menjelaskan, setelah membaca di grup WA tersangka selalu memikirkan korban.  

''Kebetulan malam itu tersangka sedang piket di kantor. Tersangka ditelepon oleh istrinya karena sakit panas sehingga memutuskan untuk pulang,” sebut AKBP Doffie Fahlevi Sanjaya.

BACA JUGA: Polisi Tembak Polisi di Lampung Tengah, LPW Desak Kapolri Tarik Seluruh Senjata Api

''Di saat perjalanan pulang, tersangka  mengingat omongan korban yang sering menjelek-jelekan dirinya," imbuhnya. 

AKBP Doffie Fahlevi Sanjaya melanjutkan, tersangka memutuskan untuk mendatangi rumah Aipda Ahmad Karnain.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: