Resmi Ditunjuk Chelsea, Graham Potter Tulis Permintaan Maaf ke Penggemar Brighton & Hove Albion

RADARLAMPUNG.CO.ID – Graham Potter resmi menjadi manajer Chelsea usai Thomas Tuchel dipecat, alhasil Brighton & Hove Albion harus ditinggalkan oleh Graham Potter.

Usai ditunjuk menggantikan Thomas Tuchel, Graham Potter memberikan permohonan maaf kepada para pendukung Brighton & Hove Albion.

Melalui surat terbuka yang dimuat laman Brighton, Graham Potter menyampaikan permintaan maafnya.

"Saya mungkin tak bisa membujuk Anda semua agar memaafkan kepergian saya, namun paling tidak saya ingin mengambil kesempatan guna mengucapkan terima kasih," jelas Potter seperti dikutip dari fin.co.id, pada Senin 12 September 2022. 

BACA JUGA:Usai Dipecat Chelsea, Thomas Tuchel: Hati Saya Sangat Hancur!

"Saya harap kalian mau mengerti bahwa pada tahap karir ini, saya merasa harus mengambil kesempatan baru ini," tambah Potter.

"Sudah begitu banyak hal positif yang terjadi pada klub ini," jelas Potter.

"Meninggalkan tempat latihan untuk terakhir kali adalah momen mengharukan. Kepada penerus saya, siapa pun dia , saya harus mengatakan, selamat."

"Anda akan bekerja untuk klub hebat dengan skuad yang fantastis yang didukung oleh ketua dan direksi yang juga hebat," pungkas Potter.

BACA JUGA:Kondisi Gunung Anak Krakatau : 4 Kali Alami Gempa pada Senin 12 September 2022

Diketahui bahwa, Potter menjadi manajer Chelsea hanya satu hari setelah The Blues memecat Thomas Tuchel.

Manajer asal Inggris itu sukses memoles Brighton menjadi kekuatan yang diperhitungkan dalam Liga Inggris sampai musim lalu finis urutan kesembilan. (*)

Sumber: fin.co.id