Kecelakaan Maut di Desa Pemanggilan, Satu Orang Dinyatakan Meninggal Dunia

Kecelakaan Maut di Desa Pemanggilan, Satu Orang Dinyatakan Meninggal Dunia

Lakalantas di Natar, Lamsel, menyebabkan satu orang meninggal dunia. Foto dok--

LAMPUNG SELATAN,  RADARLAMPUNG.CO.ID -Kecelakaan lalu lintas (lakalantas)  kembali terjadi kali ini terjadi pada hari Jum'at Tanggal 7 Oktober 2022 sekira jam 11.30 WIB di Jalinsum km 15-16 Desa pemanggilan, Kecamatan Natar, Kab. Lampung Selatan.

Dimana kecelakaan terjadi antara Kendaraan truk fuso Hino Nomor Polisi BE 9744 YJ dengan Kendaraan Sp Motor Honda Megapro Nomor Polisi BE 4186 OO yang menyebabkan 1 orang Meninggal Dunia (MD) yakni Ananda Abraham Prasetio (19) seorang pelajar

Kepada radarlampung.co.id pada Jumat, 7 Oktober 2022 petang,  Kasat Lantas Polres Lampung Selatan, AKP Jonnifer Yolandra, membenarkan hal tersebut.

Ia menceritakan kronologis kejadian. Bahwa Berdasarkan keterangan saksi-saksi di Tempat Kejadian Perkara (TKP)  awalnya Kendaraan  Sepeda Motor Honda Mega pro nomor Polisi BE 4186 OO yang dikendarai oleh Ananda Abraham Prasetio  (19) seorang pelajar warga Natar, berjalan dari Bandar Lampung menuju Bandar Jaya diduga berkecepatan tinggi.

Nah, sesampainya di TKP jalinsum  KM 15-16 Desa Pemanggilan Kec. Natar, Kabupaten Lampung Selatan terdapat kendaraan diduga minibus warna hitam nomor polisi tidak di ketahui  (melarikan diri)  hendak memutar arah.

Kemudian,  sepeda motor Honda Megapro Nopol BE 4186 OO menabrak bagian belakang dan terpental kejalur sebelah kiri mengenai bagian depan sebelah kanan Kendaraan truck Fuso Hino nomor polisi BE 9744 YJ yang dikemudikan oleh Kurniawan Apriliansyah (35) warga Bandar Lampung

"Maka terjadinya laka lantas mengalami luka  Patah kaki kanan, Lebam di bagian wajah dan para tangan kanan sehingga mengakibatkan meninggal dunia (MD)," ungkapnya. 

AKP Jonnifer menjelaskan, jenazah saat ini sudah dimakamkan oleh pihak keluarga dan akibat kecelakaan tersebut selain meninggal dunia dan mengalami kerugian material  sekitar Rp 5 juta. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: