Tim Dosen Unila Workshop PHT dan Budidaya Hidroponik Tanaman Holtikultura

Selain itu, mereka juga diberikan pengetahuan dan praktik untuk mengukur tingkat kepekatan nutrisi dan pH larutan nutrisi dengan bantuan alat ukur TDS (Total Dissolve Solution) meter dan pH meter.  

Sehingga, diharapkan mereka bisa memonitor kondisi larutan nutrisi setiap harinya agar sesuai dengan kebutuhan tanaman sayuran yang dibudidayakan.

Hasil kegiatan praktik secara langsung budidaya yang telah dilakukan telah mampu meningkatkan pemahaman dan kemampuan para siswa SMKN SPP Lampung dalam menanam sayuran tanaman secara hidroponik.  

Hal ini terbukti dengan tumbuh dan berkembangnya tanaman sayuran selada, sawi dan pakcoi yang dibudidayakan, serta berhasil melakukan panen perdana sayuran dengan teknik hidroponik.

Sementara,Anggota Tim Dosen PKM Unila, Prof. Dr. Ir. Hamim Sudarsono, M.Sc menjelaskan Manfaat Kegiatan PKM Unila yakni Peserta pelatihan peningkatan dan ketrampilan teknik hidroponik akan memahami teknis budidaya tanaman secara hidroponik secara baik mulai dari pembibitan hingga panen.  

Mulai dari penyiapan sistem hidroponik, penyemaian, pembuatan nutrisi, pengukuran EC dan pH larutan nutrisi, pemeliharaan, dan pemanaenan, serta pengenalan greenhouse.

"Bagi Siswa SMKN PP Lampung, program ini akan memperkuat kesiapan para siswa SMK untuk terjun di dunia kerja di dunia pertanian atau membuka lapangan usaha sendiri. Lebih lanjut, mereka juga diharaplan lebih berminat untuk melanjutkan pendidikannya ke jenjang perguruan tinggi di fakultas pertanian," kata Prof. Hamim pada Senin, 31 Oktober 2022.

Untuk mencapai tujuan dan manfaat Pengabdian Unila tersebut,Anggota Tim PKM Unila, Ahmad Tusi, S.P., M.Si. Ph.D mengatakan bahwa Tim Dosen PKM Unila memberikan workshop dilanjutkan dengan Praktik tentang pengenalian hama dan penyakit tanaman secara terpadu serta budidaya dengan teknik hidroponik baik melalui media online (daring) maupun di lokasi SMKN SPP Lampung, Lampung Selatan. 

"Workshop telah dilakukan tentang Pengelolaan Hama dan Penyakit Tanaman Secara Terpadu (PHT) terutama untuk tanaman sayuran dan budidaya hidroponik telah dilakukan di ruang kelas sekolah dimana Peserta kegiatan ialah guru dan murid SMKN SPP Lampung,"jelasnya yang juga diamini Anggota Tim Dosen PKM Unila, Dr. Tri Maryono, S.P.,M.Si.

Untuk diketahui,Dalam Program PKM Unila di SMKN SPP Lampung, semua peserta kegiatan tampak antusias mengikuti kegiatan terlihat dari keseriusan peserta dan banyaknya pertanyaan yang diajukan.

Ditempat yang sama, Kepala SMKN SPP Lampung, Junaina, S.Pd., M.M mengapresiasi program pengabdian Dosen Unila. "Melalui Program PKM Unila di SMKN SPP Lampung, maka guru dan siswa kami dapat mengetahui tentang PHT tanaman sayuran dan budidaya tanaman sayuran maupun Teknik Hidroponik secara tepat," pungkasnya. (*)

Sumber: