Longsor di Karya Penggawa, Ini Kondisi Terkini

Longsor di Karya Penggawa, Ini Kondisi Terkini

Material longsor di jalan lintas Barat (Jalinbar), Pekon Tembakak Way Sindi, Kecamatan Karya Penggawa, Pesisir Barat, berhasil dibersihkan Senin 14 November 2022. --

BACA JUGA: Pasutri di Pesisir Barat Tewas Tertimbun Longsor, Satu Hilang

Sebelumnya longsor terjadi di Jalinbar Pemangku Way Karuwi, Pekon Tembakak Way Sindi, Kecamatan Karya Penggawa, Pesisir Barat, Minggu 13 November 2022. Satu unit rumah tertimbun. . 

Peratin Tembakak Way Sindi Yuzwardi mengatakan, peristiwa yang terjadi sekitar pukul 03.00 WIB, tersebut menewaskan tiga orang. 

Korban tewas adalah Ade Yorse (41), istrinya Dina Mariana (39) dan anak mereka Adelia Anjelita (16), siswi kelas XII SMAN 1 Pesisir Tengah. 

"Ada tiga orang yang tinggal di dalam rumah itu saat malam kejadian. Semuanya tertimbun tanah longsor,” kata Yuzwardi.

BACA JUGA: Satu Keluarga Tewas Tertimpa Longsor, Satu Selamat

Yuzwardi menuturkan, besarnya volume tanah longsor dengan cepat menghancurkan rumah. Korban yang terlelap tidur tidak sempat menyelamatkan diri.

"Material tanah longsor cukup besar, bahkan rumah sudah hancur. Korban kemungkinan tidak sempat menyelamatkan diri karena kejadiannya begitu cepat," ujarnya.

Selain itu, tanah longsor juga menutup badan jalan sehingga menyebabkan arus lalu lintas lumpuh total.

"Ruas jalan nasional juga tertutup material longsor sehingga kendaraan dari dua arah tidak bisa melintas," sebut dia. 

BACA JUGA: Kaesang Pangarep Curhat Kopernya Nyasar Sampai Kualanamu, Batik Air Bilang Begini

Terpisah, hujan deras sejak Minggu malam, 13 November 2022 menyebabkan ruas jalan menuju kantor Kecamatan Ngambur, di Pekon Negeri Ratu Ngambur terendam. 

Camat Ngambur Nopron Yosep melalui Sekretaris Kecamatan Gunawan mengatakan, di Pekon Negeri Ratu Ngambur menjdi daerah rawan banjir.

"Sebelumnya di lokasi ini juga sempat banjir. Genangan sudah surut. Namun karena Minggu kemarin turun hujan lebat, lahan sawah dan akses jalan kembali terendam banjir," sebut dia. 

Dilanjutkan, untuk sementara ini, hanya bisa dilalui kendaraan roda empat. Sebab genangan air cukup tinggi. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: