Melihat Perjuangan Hidup Siti Fatimah, Dari Buruh Pabrik Hingga Jadi Guru Besar UIN Raden Intan Lampung

Melihat Perjuangan Hidup Siti Fatimah, Dari Buruh Pabrik Hingga Jadi Guru Besar UIN Raden Intan Lampung

Siti Fatimah bercerita tentang kisah perjuangan hidupnya. (Dian Saptari/Radarlampung.co.id)--

BACA JUGA:Perahu Terbalik, Nelayan Pesisir Barat Tewas Tenggelam, Dua Selamat

Berkat kerja keras, doa, dan tekad yang kuat, akhirnya Siti berhasil menjadi lulusan tercepat dengan IPK tertinggi se-IAIN Bandung. Namun, sayangnya sang ayah meninggal dunia sebelum Siti lulus. 

"Sempat agak frustasi dapat kabar ayah ninggal karena saya berfikir kebanggaan ini untuk siapa," sebutnya.

Kendati demikian, Siti tetap semangat dan terus berkerja di pabrik. Hingga akhirnya mendapatkan berbagai beasiswa sampai S3 di Univeristas Pendidkan Indonesia.

Siti juga aktif mengikuti berbagai kegiatan lomba dan berhasil memperoleh juara dengan hadiah pergi haji yang dipersembahkan untuk sang ibu.

BACA JUGA:Pemkab Tubaba Monev Dana Desa

"Alhamdulillah Bunda dapat juara 1 Syahril quran tingkat nasional di Jawa barat. Hadiah haji diberikan untuk ibu dan alhamdulilah bunda juga bisa bangunkan ibu rumah di Bandung," ujarnya.

Akhirnya, Siti juga berhasil menajadi lulusan S3 tercepat. Hingga pada tahun 1998 Siti memulai karir pertamanya di UIN Raden Intan Lampung sebagai seorang dosen.

"Sampai kemudian akhirnya tahun 2019, Bunda bisa mencapai guru besar dengan proses 4-5 tahun. Ya ditolak lagi sidang, tolak lagi, nulis lagi gitu terus, sampai akhirnya 2019 alhamdulillah keluar SK guru besar di bidang Ilmu manajemen pendidikan," ungkapnya.

Oleh karenanya, ibu delapan anak ini berpesan, untuk menjadi orang sukses kunci pertama ialah orang tua.

BACA JUGA:Mau Voting

"Selama ini Bunda selalu terinsiparsi oleh Ayah dan Ibu. Apa yang bunda lakukan semuanya demi mereka," sebutnya.

Kunci kedua ialah berpendidikan karena hanya pendidikan yang bisa merubah hidup seseorang.

Terakhir, memanfaatkan waktu dengan baik. Semakin bisa seseorang meluangkan waktu dengan baik maka semakin besar peluang untuk sukses. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: