Selain Lato-lato, Ini Permainan Tradisional yang Masih Dimainkan Anak-anak Hingga Saat Ini

Selain Lato-lato, Ini Permainan Tradisional yang Masih Dimainkan Anak-anak Hingga Saat Ini

Permainan lato-lato banyak digemari masyarakat. Terutama anak anak. Foto Ardian Mukti--

Setiap 17-an, ada permainan tarik tambang, panjat pinang, dan sebagainya. Namun, permainan ini juga sering dilakukan anak-anak di sekolah pada hari-hari biasa.

Seperti namanya, dibutuhkan sesuatu untuk ditarik dalam permainan ini, yaitu tali tambang. Tali yang digunakan biasanya tali nilon berukuran besar, seperti tali timba. Tiap anak berdiri memegang ujung tali.

BACA JUGA:Tahun Ini 725 PNS Pemprov Lampung Pensiun, 5 di Antaranya Eselon II, Ini Daftar Namanya

Kelompok ujung tali yang satu dengan ujung satunya diharapkan sama banyaknya. Untuk menentukan tim tarik tambang bisa dilakukan dengan hompimpa.

Jika bertanding tarik tambang melawan tim sekolah lain, sebaiknya pilihlah anggota tim yang kuat dan punya keahlian.

13. Egrang

Bermain egrang tidak membutuhkan tempat khusus. Permainan ini bisa dimainkan di tanah, lapangan, pinggir pantai, atau di jalanan. Luas arena permainannya kurang lebih tujuh sampai lima belas meter dan lebar empat sampai lima meter. Peralatan yang digunakan adalah dua buah bambu yang berukuran sama besar, kira-kira dua sampai tiga meter.

Untuk membuatnya, lubangi bambu tersebut di bagian bawah atau kurang lebih 30 cm dari permukaan tanah. Selanjutnya, potong dua bambu lain berukuran 30 cm dan masukkan ke dalam lubang yang dibuat tadi. Bambu yang kecil berguna sebagai pijakan kaki.

BACA JUGA:Menengok Cerita Mantri BRI di Banjar, Dari Aktor Inklusi Keuangan Hingga Kesejahteraan Keluarga Meningkat

Adapun bambu yang panjang sebagai tempat berpegangan. Dengan bambu itu, kita bisa berjalan. Caranya, naikkanlah kedua kaki pada bagian tempat kaki; kedua tangan berpegangan pada gagang egrang. Tentu saja tidak mudah menjalankan permainan ini. Dibutuhkan keahlian dalam keseimbangan badan.

Permainan ini bisa dilakukan sendiri atau diperlombakan bersama teman. Dalam perlombaan, kadang peserta saling menjatuhkan untuk menentukan siapa yang lebih kuat atau pun bertahan hingga garis finis. Orang yang paling lama bertahan di atas egrang dan lebih dulu mencapai garis finis menjadi pemenang.

14. Panjat Pinang 

Permainan ini merupakan permainan tradisional seluruh rakyat Indonesia. Permainan ini biasanya dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia pada perayaan hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, 17 Agustus. Permainan ini tidak hanya dilakukan oleh anak usia sekolah, tetapi juga oleh orang dewasa.

Batang pinang yang digunakan dalam permainan ini berasal dari pohon pinang yang sudah ditebang. Tinggi batang pinang bisa mencapai lima meter.

BACA JUGA:Mau Tau Tarif Perahu Penyeberangan ke Pulau Pisang dan Way Haru? Segini Harganya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: