Mengenal Leptospirosis: Komplikasi Bisa Sebabkan Cedera Ginjal Akut

Selanjutnya untuk gejala penyakit Leptospirosis rupanya tidak akan langsung muncul.

Dalam hal ini, kebanyakan penderita Leptospirosis akan mengalami gejala yang muncul setelah 2 hari sampai 4 minggu setelah tubuh terinfeksi bakteri Leptospira tersebut.

BACA JUGA: Simak, Ternyata Cara Mudah Mengatasi Burnout

BACA JUGA: Untuk Pekerja Kantoran, Awas Sindrom Penglihatan Komputer!

Adapun gejala umum yang biasanya muncul kepada tubuh penderita Leptospirosis adalah demam, sakit kepala, dan diare.

Tak hanya itu, penderita penyakit ini juga kemungkinan akan merasakan mual, muntal dan tidak nafsu makan.

Serta mata merah, merasakan nyeri otot, sakit perut, hingga timbul bintik-bintik merah pada kulit yang tidak akan hilang saat ditekan.

Penularan penyakit Leptospirosis ini umumnya disebabkan kontak langsung antara kulit manusia dengan urine hewan yang membawa bakteri Leptospira.

BACA JUGA: Waspada, Burnout Bisa Rugikan Tubuh Secara Kronis

BACA JUGA: Awas Gagal Fokus! Pekerja Shift Malam Harus Perhatikan Ini

Atau bisa juga akibat kontak antara kulit manusia dengan air dan tanah yang terkontaminasi bakteri yang sama.

Mengonsumsi makanan yang terkontaminasi urine hewan pembawa bakteri Leptospira ini pun harus diwaspadai.

Selalu cek kebersihan makanan agar tidak merugikan tubuh dan mengundang penyakit.

Selain itu kebersihan tempat tinggal juga harus betul-betul diperhatikan apalagi jika salah seorang anggota keluarga memiliki luka terbuka.

BACA JUGA: Bisa Berakibat Fatal, Ternyata Ini Alasan Jatuh di Kamar Mandi Tidak Boleh Langsung Diangkat

Sumber: