Jelang UTBK-SNBT, Unila Lakukan Penandatanganan Fakta Integritas hingga Ujicoba Perangkat

RADARLAMPUNG.CO.ID - Menjelang Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Nasional Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UTBK-SNBT) tahun 2023, Universitas Lampung (Unila) melakukan penandatanganan fakta integritas dengan 411 pengawas yang ditentukan, Kamis 4 Mei 2023.

Bertempat di GSG Unila, Rektor Unila Prof. Lusmelia Afriani menyatakan bahwa pembekalan, sosialisasi hingga penandatanganan fakta integritas dilakukan Unila, yang berkomitmen untuk menyelenggarakan proses penerimaan mahasiswa baru yang bersih dengan tagline 'PMB Unila PROAKTIF (Profesional, Akuntabel, Transparan, dan Informatif).

“Tim PMB Universitas Lampung berupaya meningkatkan kualitas proses seleksi penerimaan mahasiswa baru tahun 2023 sesuai dengan prinsip-prinsip yang telah dituangkan dalam regulasi,” katanya.

Diketahui, tahun 2023 ini pelaksanaan UTBK akan diikuti 16.530 orang pada senin 8 Mei 2023, dengan menggunakan metode dua gelombang dengan 411 pengawas untuk disebar pada setiap gedung yang ditentukan.

Ditambahkan Humas Panlok PMB Unila Fitra Dharma yang ditemui di gedung CCED Unila menyebutkan, selain telah mengawali dengan penandatanganan fakta integritas pada pengawas, pihaknya juga hari ini melakukan uji coba terkait jaringan yang akan digunakan untuk memastikan kelancaran saat ujian mengingat tahun lalu pernah terjadi kendala teknis seperti ini.

"Kita juga sudah menyiapkan perangkat yang jumlahnya 750 unit, termasuk koneksi sudah kita siapkan dan saat ini sedang diuji coba kalau ada apa-apa yang rusak bisa diperbaiki dini," ungkapnya.

Bicara mengenai UTBK tahun 2022 , terdapat upaya kecurangan yakni kebocoran soal ujian yang diunggah ke medsos hingga viral di Twitter, Fitra menyebut akan memperktat lagi pengawasan terhadap peserta.

"Soal (ujian) itu adanya dari pusat, saya bahkan tim TIK juga tidak tahu soalnya seperti apa. Soal itu juga banyak varian, belum tentu sama dengan peserta yang samping nah untuk itu kita akan memperketat supaya benar-benar ketat jangan sampai ada lagi kecolongan peserta membawa HP," ucapnya.

Terkait Intrupsi pusar untuk menerapkan protokol kesehatan dalam pelaksanaan nanti mengingat penambahan kasus Covid 19 yang terus bertambah, Fitra sebut tetap menyiapkan segala sesuatunya seperti alat cuci tangan dan lainya.

"Kita akan ikuti protokol kesehatan seperti cuci tangan pakai masker, tetapi mungkin tidak terlalu ketat tapi pada prosesnya ada jam tertentu (sesi) untuk mengatisipasi hal itu," tandasnya.

Untuk diketahui, UTBK akan dilakukan di lima lokasi yang ada di Unila, yaitu Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Fakultas Kedokteran, Unit Pelaksana Teknis Pusat Bahasa, dan Unit Pelaksana Teknis Teknologi Informasi dan Komunikasi. (*)

Sumber: