Antisipasi Dampak El Nino, Begini Saran Komisi 2 DPRD Lamtim

Antisipasi Dampak El Nino, Begini Saran Komisi 2 DPRD Lamtim

Anggota DPRD Lampung Timur--

RADARLAMPUNG.CO.ID - Fenomena El Nino yang dapat berdampak terjadinya kemarau panjang akan berpengaruh pada kondisi perekonomian masyarakat Kabupaten Lampung Timur.

Anggota Komisi DPRD Lamtim I Gede Suartiyase menjelaskan,  sebagian besar masyarakat Kabupaten Lampung Timur bermata pencaharian sebagai petani.

Baik itu petani yang mengandalkan irigasi tekhnis sebagai sumber pengairan.

Maupun, petani ladang yang mengandalkan curah hujan sebagai sumber pengairannya.

BACA JUGA:Ngeri, Begini Pengakuan Saksi Mata yang Ikut Evakuasi Penumpang KMP Royce I yang Terbakar di Laut Merak

Menurutnya, bila terjadi kemarau panjang, maka para petani akan kesulitan mendapatkan air untuk kebutuhan tanamannya.

"Bila dampak El Nino tidak segera diantisipasi dapat mengakibatkan gagal panen akibat kekurangan air,"ujar Gede.

Karenanya, wakil rakyat dari PDIP ini mendesak pihak terkiat dalam hal ini Dinas Ketahanan Pangan Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Lamtim segera mengambil langkah antisipasi.

Misalnya, menyiapkan pompa air di sejumlah titik yang rawan kekeringan. 

BACA JUGA:Liverpool VS Brentford, 4 Pemain Hengkang Akhir Musim

Dilanjutkan, sebenarnya di sejumlah wilayah telah tersedia pompa air yang dikelola Gabungan Kelompok Tani untuk mengatasi kemarau panjang.

Namun, saat ini kondisi pompa air banyak yang tidak dapat berfungsi optimal karena rusak. Hal itu, terjadi karena kurang perawatan akibat adanya pergantian kepengurusan Gapoktan.

Selain menyiagakan pompa air, Gede juga berharap, dinas terkait segera mensosialisasikan kepada petani pola usahatani yang tepat di saat musim kemarau.

Kemudian, kepada para petani, Gede juga menghimbau agar mengikuti arahan penyuluh tentang komoditas yang dapat dibudidayakan di saat musim kemarau.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: