Susi Pudjiastuti Berang Pilotnya Belum Dilepas KKB: Jika Harus Selamatkan Sendiri, Saya Akan Minta Bom ke TNI
Bos Susi Air, Susi Pudjiastuti-Sumber foto: Instagram Susi Pudjiastuti.---
RADARLAMPUNG.CO.ID - Beredar rekaman suara percakapan Bos Susi Air, Susi Pudjiastuti terkait penyelamatan pilot Susi Air, Philip Mehrtens.
Percakapan via telpon tersebut dikabarkan merupakan perbincangan antara Susu Pudjiastuti dengan pendeta Karel Phil Erari.
Dalam percakapan tersebut, Susi Pudjiastuti menyampaikan amarahnya.
Dirinya akan menjatuhkan bom jika diminta menyelapatkan sendiri pilotnya tersebut, yang disandera Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua.
BACA JUGA:Bingung saat Pimpinan Ponpes Al Zaytun Indramayu Ajak Salam Yahudi, Raut Wajah Lucky Hakim Disorot
Menurut Susi Pudjiastuti, KKB pimpinan Egianus Kogota bukannya membebaskan Philip Mehrtens, justru menembaki prajurit TNI hingga tewas.
"Kalau saya disuruh selamatkan pilot saya sendiri, saya akan minta bom sama TNI. Saya bom semua sendiri," ujar Susi Pudjiastuti kepada pendeta Karel Phil Erari.
Awalnya dalam percakapan telpon tersebut, pendeta Karel Phil Erari meminta Susi untuk menyampaikan kepada Presiden Joko Widodo untuk menarik semua pasukan non-organik di Papua.
"Sampaikan pesan ke Jokowi untuk, pertama tarik semua pasukan non-organik dari Papua. Tarik semua, dan saya minta pimpinan gereja di pedalaman terus bertindak. Untuk bicara dengan Egianus Kogoya dan teman-temab di situ harus lepaskan Philip Mehrtens," ungkap Karel Phil Erari.
Susi pun menjawab permintanan Karel Phil Erari tersebut. Dirinya heran karena TNI harus ditarik. Sebab TNI yang ditembaki KKB adalah pasukan pengevakuasi, bukan pasukan penyerangan.
"Kemarin TNI datang menunggun untuk evakuasi Philip. Bukan untuk menyerang KKB," ungkap Susi.
Tujuan dari tim Kopassus bukan untuk menyerang KKB, tapi untuk evakuasi, jika tim kapten telah selesai negosiasi.
"Kenapa mereka tembaki pasukan evakuasi. Saya marah pak Phil," tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: