MasyaAllah, Ustadz Adi Hidayat Ajarkan Amalan Sederhana Yang Dapat Menjaga dan Menjauhkan Kita dari Keburukan

MasyaAllah, Ustadz Adi Hidayat Ajarkan Amalan Sederhana Yang Dapat Menjaga dan Menjauhkan Kita dari Keburukan

Ustadz Adi Hidayat membocorkan amalan sederhana yang bisa menjaga serta menjauhkan kita dari keburukan.--

RADARLAMPUNG.CO.ID – Pendakwah Ustadz Adi Hidayat menyampaikan amalan sederhana yang apabila kita amalkan akan dijaga oleh Allah SWT dan dijauhkan dari keburukan.

Untuk itu, simak penjelasan tentang amalan sederhana yang bisa kamu praktekkan dalam kehidupan sehari-hari pada artikel ini.

Dilansir dari kanal YouTube Adi Hidayat Official, amalan sederhana berikut ini sudah semestinya kalian praktekkan dalam sehari-hari agar selalu dijaga oleh Allah SWT dan dijauhkan dari keburukan. 

Ya, kita sebagai umat muslim tentunya selalu diajarkan untuk melakukan amalan-amalan yang telah diwajibkan oleh Allah SWT dan yang disunnahkan oleh Nabi Muhammad SAW. 

BACA JUGA:Atlet SMP Al Kautsar Raih 5 Emas 1 Perak Festival Taekwondo Cup

Salah satu amalan sederhana yang bisa kamu praktekkan dalam kehidupan sehari-hari adalah rajin membaca Istighfar.

“Istighfar berarti meminta pengampunan dan dalam istighfar memiliki rahmat dari Allah SWT,” ujar Ustadz Adi Hidayat.

Kita sebagai manusia tak luput dari kesalahan, bahkan setiap harinya kita berpotensi melakukan kesalahan.

Maka apabila melakukan sebuah kesalahan kita diajarkan untuk memohon pengampunan pada Allah SWT. Salah satu contohnya adalah mengamalkan membaca Istighfar.

BACA JUGA:6 Suku Indonesia Yang Menjadi Sorotan Dunia, Ada Praktek Kanibalisme hingga Kebiasaan Berburu Paus

Seperti yang kita sadari bahwa membaca Istighfar terlihat suatu hal yang sangat sederhana. Kalimatnya pun mudah untuk diucapkan.

Namun dalam prakteknya sangat sulit apabila tidak terbiasa. Maka kita harus tanamkan dalam diri untuk selalu ingat Allah saat berbuat kesalahan.

“Seseorang yang taubat dan ingin merubah dirinya dari salah menjadi shalih maka akan Allah hujani dirinya dengan kasih sayang atau rahmat,” sambungnya.

Jadi, ketika kita melakukan kesalahan dan ingin bertaubat hendaknya diniati karena Allah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: