Pentingnya BI Checking Sebelum Ajukan Pinjaman KUR, Begini Penjelasannya

BACA JUGA:Update Tarif Tol Terbaru 2023 Ruas Cibitung – Cilincing

Sehingga setiap bulannya, anggota BIK akan memberikan data milik nasabah ke Bank Indonrsia.

Kemudian akan dikumpulkan secara berkala dan diintegrasikan ke dalam sistem SID oleh pihak BI.

Namun demikian, saat ini SID sudah berganti nama menjadi Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK).

Dilansir dari laman resmi OJK (Otoritas Jasa Keuangan), pergantian nama ini menyesuaikan pada fungsinya.

BACA JUGA:Sosok Irjen Achmad Kartiko, Jenderal Seangkatan Kapolri Alumni Akpol 91 Bhara Daksa yang Menjadi Kapolda Aceh

Karena fungsi pengawasan perbankan sudah tidak lagi berada di bawah naungan Bank Indonesia.

Tapi fungsi pengawasan perbankan sudah diberikan kepada Otoritas Jasa Keuangan.

Sehingga terjadilah pergantian nama menjadi Sistem Layanan Informasi Keuangan.

Nasabah yang ingin meminjam uang, mereka sebelumnya harus memiliki skor kredit yang bersih.

BACA JUGA:Belum Banyak yang Tahu, Ini 10 Manfaat Buah Srikaya untuk Kesehatan

Karena jika catatan pembayaran tagihannya jelek saat dicek di BI Checking oleh pihak pemberi pinjaman.

Maka kemungkinan besar pengajuan pinjaman tersebut akan ditolak oleh bank ataupun tempat pinjam uang lainnya.

Nasabah selaku calon debitur atau pihak yang meminjam sangat memerlukan BI Checking ini.

Karena sistem tersebut menjadi salah satu dari sekian banyak faktor persetujuan kredit.

Sumber: