Bandar Lampung Diguyur Hujan Lebat, BPBD dan BMKG Lampung Ingatkan Potensi Banjir Hingga DBD

Bandar Lampung Diguyur Hujan Lebat, BPBD dan BMKG Lampung Ingatkan Potensi Banjir Hingga DBD

Hujan lebat yang berpotensi sebabkan banjir dan perkembangbiakan virus DBD. ILUSTRASI/FREEPIK--

RADARLAMPUNG.CO.IDKota Bandar Lampung kembali diguyur hujan lebat dengan intensitas yang cukup tinggi pada Jumat Sore, 1 Maret 2024.

Hujan lebat kembali mengguyur sejumlah wilayah di Kota Bandar Lampung, dan hal ini sudah masuk dalam data peringatan dini cuca yang dipublikasikan BMKG.

Badan Meteorologi Klimatologi Provinsi Lampung melalui unggahan cerita Instagram @bmkglampung mempublikasikan data peringatan cuaca. Sejumlah wilayah di Lampung diprediksi terdampak hujan dengan intensitas sedang hingga lebat.

Hujan lebat dengan intensitas sedang hingga lebat ini pun berpotensi disertai dengan kilat atau petir dan angin kencang.

BACA JUGA: Hujan Lebat di Bandar Lampung Sebabkan Banjir, Ini Hasil Analisa BMKG Lampung

Adapun wilayah Kota Bandar Lampung ysng berpotensi hujan di antaranya Teluk Betung dan sekitarnya.

Daerah potensi hujan sedang hingga lebat yang disertai kilat atau petir dan angin kencang ini pun bisa meluas ke sejumlah lokasi.

Lokasi terkait di antaranya Kedaton, Sukarame, Tanjung Karang Barat, Panjang, Tanjung Karang Timur, dan Tanjung Karang Pusat.

Lalu Teluk Betung Selatan, Teluk Betung Barat, Rajabasa, Tanjung Senang, Sukabumi, Kemiling, Labuhan Ratu, Way Halim, Langkapura, Enggal, Kedaton hingga Bumi Waras.

BACA JUGA: Cara Mencegah Demam Berdarah Akibat Terdampak El Nino

BMKG Lampung sebelumnya telah menjelaskan bahwa prakiraan hujan untuk bulan maret 2024 ini khususnya di wilayah Lampung memiliki intensitas menengah hingga tinggi.

Sedangkan pada April mendatang curah hujan di wilayah Lampung diperkirakan mengalami penurunan di beberapa wilayah bagian Selatan.

Kemudian berdasar pantauan area terdampak hujan Provinsi Lampung yang dipublikasikan BPBD Lampung.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Lampung mempublikasikan sejumlah wilayah yang diperkirakan jadi area hujan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: