Basarnas, BPBD, TNI dan Polri Lakukan Pencarian Korban Hanyut di BNS Lampung Barat

Basarnas, BPBD, TNI dan Polri Lakukan Pencarian Korban Hanyut di BNS Lampung Barat

Basarnas, BPBD, TNI dan Polri Lakukan Pencarian Korban Hanyut di BNS Lampung Barat--

RADARLAMPUNG.CO.ID - Tim Search and Rescue (SAR) Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (BNPP) atau Basarnas telah tiba di Kabupaten Lampung Barat dengam sejumlah peralatan pendukung, dan langsung menuju Kecamatan Bandar Negeri Suoh (BNS) Kabupaten Lampung Barat, Jumat 5 April 2024.

Tim Basarnas bersama tim SAR Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lampung Barat, kepolisian sektor (Polsek) Bandar Negeri Suoh (BNS), serta Koramil Batubrak mulai melakukan pencarian terhadap Sodikin warga Pekon Trimekar Jaya, Kecamatan BNS, korban hanyut di Sungai Way Semangka, pada Kamis sore 4 April 2024.

Kepala Pelaksana BPBD Lampung Barat Padang Prio Utomo mengungkapkan, pencarian mulai dilakukan oleh tim gabungan.

"Satu pleton SAR BPBD Lampung Barat, kemudian dari BASARNAS, termasuk dari kepolisian dan TNI melakukan pencarian, semoga korban bisa segera ditemukan," ungkap Padang.

BACA JUGA:4 Tips Cegah Sakit Kepala Dalam Perjalanan Mudik Lebaran 2024

Sementara Kapolsek BNS Iptu Edwar Panjaitan mewakili Kapolres AKBP Ryku Wydya Muharam, SIK., mengatakan, tim gabungan melakukan pencarian korban dengan menyusuri sungai.

"Tim melakukan pencarian dengan menggunakan perahu karet, menyusuri sepanjamg aliran sungai Way Semangka, upaya pencarian terus dilakukan, semoga korban bisa segera ditemukan dan dalam keadaan selamat," harapnya.

Seperti diketahui,  nasib naas menimpa Sodikin warga Pekon Trimekar Jaya, Kecamatan BNS.

Ia dilaporkan tenggelam, usai perahu yang ditumpangi di aliran sungai Way Semangka terbalik, Kamis sore  4 April 2024 sekitar pukul 17.30 Wib.

BACA JUGA:Update Tarif Bus Antar Provinsi Dari Lampung Selama Angkutan Lebaran 2024 

Didin salah seorang korban selamat mengungkapkan, kejadian tersebut bermula saat ia bersama korban dan satu rekam lainnya serta warga Pemangku Srinadi, Pekon Trimekar Jaua bergotong-royong memperbaiki perahu rakit.

"Sekitar pukul 4 sore (16.00) kami bersama masyarakat gotong-royong memperbaiki rakit," ungkapnya.

Karena tali rakit ada yang kurang pas, maka harus diperbaiki. Sehingga ia dan korban Sodikin menggunakan perahu dengan niat menyeberang.

BACA JUGA:Agar Mudik Aman dan Selamat, Wajib Tahu Inilah Titik Rawan Kecelakaan di JTTS 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: