Ini Kronologi Pria Paro Baya yang Meninggal Gantung Diri di Mesuji Lampung

Ini Kronologi Pria Paro Baya yang Meninggal Gantung Diri di Mesuji Lampung

Foto Anggi Rhaisa/Radar Lampung : Penemuan Bayi akhirnya meninggal dunia saat diperjalanan ke Rs.graha husada saat ini berada di Kamar Jenazah Rsudam Lampung.--

RADARLAMPUNG.CO.ID - Polres Mesuji membeberkan kronologi penemuan Sesosok mayat laki laki paruh baya yang di temukan meninggal gantung diri menggunakan tali di rumah di Desa Adimulyo Kecamatan Panca Jaya.

Kapolsek Simpang Pematang Kompol Muphian Somad mengatakan jika identitas laki laki paruh baya tersebut bernama Arwani (42) Warga Desa Adi Mulyo, Kecamatan Panca Jaya.

Menurutnya Korban pertama kali ditemukan oleh adik iparnya Nur Tamsi (42) yang mencari Korban karena hingga sore hari korban tidak kunjung pulang, karena rencannya korban akan menempati rumah barunya saat malam takbir.

BACA JUGA:119 Napi Rutan Krui dapat Remisi Khusus Hari Raya Idul Fitri 1445 H

Sebelum kejadian korban pada hari Selasa Tanggal 09 April 2024 sekira Pukul 17.0 WIB Korban menyampaikan kepada keluarga akan menempati rumah baru yang baru saja selesai di bangun pada hari itu juga.

Kemudian sekira pukul 18.30 adik Ipar Korban mengecek ke rumah baru milik korban, karena dari korban berniat ingin menempati rumahnya, korban sudah tidak ada kabar berita dan tak kunjung pulang.

“Rencananya kan hari itu juga Korban ingin pindahan ke rumah barunya oleh karena itu adik iparnya mencari korban," ungkapnya.

BACA JUGA:Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana Salat Ied di Stadion Way Dadi Bersama Keluarga

"Betapa terkejutnya adik iparnya menemukan korban sudah gantung diri di Tangga Kayu yang berada di kamar depan rumah korban dalam keadaan Leher terikat Tali plastik (Straping Band) berwarna merah dan di temukan sudah tidak bernyawa," sambungnya.

Pria dengan pangkat melati satu di pundak itu Personil Polsek Simpang Pematang yang dipimpin Kanit Reskrim IPDA Ferdi Selfiawan INAFIS Polres Mesuji dan Puskesmas Panca Jaya telah mengamankan TKP, serta melakukan identifikasi Korban dan memeriksa Keadaan korban.

“Dari Hasil identifikasi dan pemeriksaan, korban dinyatakan memang benar meninggal di karenakan bunuh diri (gantung diri) dan Untuk sementara Korban nekat mengakhiri hidupnya di karena faktor keuangan," pungkasnya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: