Data BPS, Penduduk Miskin Perkotaan di Lampung Meningkat
Ilustrasi kemiskinan perkotaan di Lampung Maret 2024 naik.---Sumber foto : Pixabay.---
RADARLAMPUNG.CO.ID - Jumlah penduduk miskin perkotaan di Lampung berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Lampung Maret 2024 mengalami peningkatan 11,1 ribu orang di banding Maret 2023.
Dimana, pada Maret 2023 jumlah penduduk miskin perkotaan di Provinsi Lampung ada 232,96 ribu orang dan pada Maret 2024 menjadi 244,04 ribu orang.
Kepala BPS Lampung Atas Parlindungan Lubis mengatakan, persentase penduduk miskin pada Maret 2024 sebesar 10,69 persen, menurun
0,42 persen poin terhadap Maret 2023 dan menurun 0,75 persen poin terhadap September 2022.
BACA JUGA:Bawa Snapdragon 870, Cek Spesifikasi dan Harga iQOO Pad Air 2024
Kata Atas Parlindungan Lubis, secara umum, pada periode Maret 2005 sampai Maret 2024, tingkat kemiskinan di Lampung mengalami penurunan, baik dari sisi jumlah maupun persentase, kecuali pada tahun 2006, 2016, dan 2021.
Kenaikan jumlah dan persentase penduduk miskin pada periode 2006 dan 2016 terjadi setelah adanya kenaikan harga barang kebutuhan pokok sebagai akibat dari kenaikan harga bahan bakar minyak.
Sementara, kenaikan jumlah dan persentase penduduk miskin pada 2021 terjadi ketika ada pembatasan mobilitas penduduk saat pandemi Covid-19 melanda Lampung.
Disampaikan Atas Parlindungan Lubis, jumlah penduduk miskin di Lampung pada Maret 2024 mencapai 941,23 ribu orang. Dibandingkan Maret 2023, jumlah penduduk miskin menurun 29,4 ribu orang.
BACA JUGA:7 Kode yang Harus Diketahui Sebagai Tanda Lolos Passing Grade atau Tidak di Sekolah Kedinasan 2024
Sementara jika dibandingkan dengan September 2022, jumlah penduduk miskin menurun sebanyak 54,3 ribu orang.
Persentase penduduk miskin pada Maret 2024 tercatat sebesar 10,69 persen, menurun 0,42 persen poin terhadap Maret 2023 dan menurun 0,75 persen poin terhadap September 2022.
Berdasarkan daerah tempat tinggal, pada periode Maret 2023 sampai Maret 2024, jumlah penduduk miskin perkotaan naik sebesar 11,1 ribu orang. Sedangkan di perdesaan penduduk miskin turun sebesar 40,5 ribu orang.
Persentase kemiskinan di perkotaan naik dari 8,02 persen menjadi 8,18 persen. Sementara itu, di perdesaan turun dari 12,65 persen menjadi 11,97 persen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: