Upsss, 'Proyek' Study Tiru Nyaris Rp 1 Miliar Picu Keluhan Kepsek SD di Bandar Lampung

Upsss, 'Proyek' Study Tiru Nyaris Rp 1 Miliar Picu Keluhan Kepsek SD di Bandar Lampung

Seratus lebih Kepala Sekolah Dasar Negeri (SDN) di Bandar Lampung dikabarkan telah dimintai pungutan sebesar sekitar Rp 4 juta per orang.-Ilustrasi Foto: Pixabay-

BACA JUGA:Nyasar Masuk Keramba Apung Warga Tulang Bawang, Seekor Buaya Dievakuasi Petugas Damkar

Meski begitu, Kusrina mengatakan bahwa kegiatan itu sama sekali tidak bersifat wajib.

"Nggak wajib, hanya yang berkenan saja," katanya saat ditemui di ruangannya pada Kamis 8 Agustus 2024.

Itupun, dilanjutkannya, tidak seluruh kepala SD di Bandar Lampung turut dalam kegiatan tersebut.

Namun, Kusrina mengaku tak mengetahui dengan pasti saat diminta menyebut jumlah kepsek yang ikut.

BACA JUGA:Rekomendasi HP 2 Jutaan Dari Seri Redmi 13 5G, Intip Performanya

BACA JUGA:Masuk HP 2 Jutaan Dari Realme C65, Cek Spesifikasi Lengkapnya

"Saya mesti lihat data dulu," dalihnya.

Kusrina menjelaskan, pihaknya juga telah mengembalikan uang iuran kepada beberapa kepala sekolah yang kebetulan telah pensiun.

Ditanya apakah diperbolehkan bagi kepsek membatalkan turut serta dalam kegiatan itu, Kusrina menjawab mempersilahkan.

"Untuk yang memang merasa keberatan ya tidak dipaksakan, silahkan cabut kembali," katanya seranya menjelaskan akan mengembalikan uang bagi yang membatalkan.

BACA JUGA:4 Perbedaan Efek Skincare yang Wajib Diketahui, Beda Bahan Ternyata Beda Fungsi Lho!

BACA JUGA:Dapatkan Kulit Glowing Alami Dengan Masker Tomat dan Susu, Bisa Bikin Sendiri di Rumah

Kusrina melanjutkan bahwa terdapat beberapa alasan terkait kemunduran jadwal kegiatan tersebut.

Di ntaranya yakni waktunya saat itu dijelaskannya bertumburan dengan adanya pemeriksaan Badan Pemeriksa Keungan (BPK) serta Inspektorat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: