Disorot Negara Tetangga, Candaan Gus Miftah Kepada Penjual Es Teh Sudah Sampai Malaysia

Disorot Negara Tetangga, Candaan Gus Miftah Kepada Penjual Es Teh Sudah Sampai Malaysia

Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim ikut komentari perilaku Gus Miftah yang mengolok penjual es teh yang viral di media sosial. FOTO TANGKAPAN LAYAR/Berbagai Sumber Instagram--

RADARLAMPUNG.CO.ID –Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah nampaknya semakin disorot hingga negara tetangga ikut berkomentar usai cuplikan video candaannya viral di media sosial.

Pasalnya candaan Gus Miftah kepada pedagang kaki lima yakni tukang es teh kini sudah sampai di Malaysia.

Viralnya cuplikan video Gus Miftah yang mengolok seorang penjual es teh mendapatkan komentar tak hanya dari pejabat dalam negeri tapi juga dari luar negeri.

Candaan tersebut dikomentari oleh Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim pada 5 Desember 2024 saat beliau menjadi narasumber.

BACA JUGA:Candaan Terhadap Tukang Es Teh Jadi Sorotan Publik, Gus Miftah Kena Tegur Presiden

BACA JUGA:Instagram Manchester United Ikut Sindir Gus Miftah Soal Tukang Es Teh, Banjir Komentar Netizen Indonesia

Melansir kanal YouTube MalaysiaGazette TV, Anwar mengaku mendapatkan kiriman video tersebut dari teman-temannya di Indonesia.

Anwar mengungkapkan hal ini saat menjadi narasumber di kegiatan Perhimpunan Warga Kementrerian Kewangan.

Perdana Menteri Negeri Jiran itu mengaku merasa aneh terhadap perilaku Gus Miftah dalam video yang didapatkannya itu.

“Indonesia beberapa hari ini riuh rendah dalam media sosial, seorang kiyai, gus dalam dakwahnya menghina seorang penjual teh,”kata Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim.

BACA JUGA:Walhi Lampung Nilai Kebakaran TPA Bakung Wujud Pengelolaan TPA Yang Buruk

BACA JUGA:Muncul Dalam Upaya Pemadaman Kebakaran TPA Bakung, Antoni 'Bantah' Dinonaktifkan Dari Jabatan Kadisdamkarmat

Anwar mengaku mendapatkan video viral Gus Miftah yang mengolok penjual es teh itu dari teman-temannya yang ada di Indonesia.

Dia turut menjelaskan bawah Gus Miftah yang notabene seorang kiyai, seorang pendakwah menimbulkan kemarahan seluruh rakyat Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: