Brigjen Roekmini Koesoema Astoeti, Jenderal Perempuan Pejuang HAM di Indonesia

Brigjen Pol (Purn) Dra. Roekmini Koesoema Astoeti. ILUSTRASI/FOTO NET--
RADARLAMPUNG.CO.ID – Inilah profil dari Brigjen Pol (Purn) Dra. Roekmini Koesoema Astoeti, jenderal perempuan yang merupakan pejuang HAM di Indonesia.
Roekmini Koesoema Astoeti adalah polwan cantik yang menjadi wanita kedua yang berhasil mencapai pangkat jenderal polisi di Kepolisian RI.
Dia adalah perwira tinggi Polri kelahiran Bojonegoro, Hindia Belanda pada 14 September 1938 silam.
Brigjen Roekmini menikah dengan Ir. Mas Soejono dan dikaruniai empat orang anak yakni Sih Wenig Wijayanti, Ardi Wijaya, Giri Wijaya Sidi dan Bagus Aji Mandiri.
BACA JUGA:Sumy Hastry Purwanti, Jenderal Perempuan yang Jadi Polwan Pertama di Asia Bergelar Doktor Forensik
BACA JUGA:Mengenal Sosok Polwan Cantik Jeanne Mandagi, Jenderal Perempuan Pertama Dalam Jajaran Polri
Sejak berusia 7 tahun, Roekmini telah ditinggal sang ayah, R. Soedarso untuk selama-lamanya.
Saat itu sang jenderal masih duduk di bangu sekolah dasar dan bersama kakaknya, Palupi, ia ikut tinggal bersama pamannya.
Roekmini Koesoema Astoeti melanjutkan pendidikan di Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada pada tahun 1964.
Atas saran sahabatnya Pater Paul De Chauvigny De Blot, Roekmini memilih berkarier di Kepolisian.
BACA JUGA:Polda Lampung Limpahkan Oknum Kakon Limau, Kuasa Hukum Korban Harap Tersangka Divonis Tinggi
Berbagai tugas pernah diamanatkan termasuk menjadi Staf Asisten Intel Khusus Polwil 096 Yogyakarta.
Tugas ini menjadi yang paling berat karena Roekmini harus menangangi kasus pemerkosaan Sum Kuning yang melibatkan anak-anak penggede di wilayahnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: