BPP Wajib Kerja Keras, Produksi Gabah Lamteng Ditarget Mencapai 1 Juta Ton

RADARLAMPUNG.CO.ID - Luas tambah tanam (LTT) di Kabupaten Lampung Tengah tahun ini ditarget mencapai 206 ribu hektar.

Demikian diungkapkan Wakil Bupati Lampung Tengah I Komang Koheri usai sebelumnya menghadiri rapat koordinasi evaluasi LLT Lampung Tengah di aula Bappeda, Rabu 5 Maret 2025.

Dari taget LTT tersebut ditarget produksi gabah bisa mencapai 1 juta ton. 

Jika dibanding dengan luas baku sawah di Lampung Tengah, yaitu 69.018 Ha, berarti kabupaten tersebut harus melakukan pertanaman 3 kali dalam 1 tahun. 

BACA JUGA:Rekomendasi HP Low Budget Dalam Seri Poco M7 5G 2025, Bongkar Spesifikasinya

Pada saat ini, sebut Komang, MT 1 sudah mencapai 85.997 hektar, dengan rincian padi sawah 72.113 hektar dan padi ladang 13.884 Hektar.

"Masih ada kekurangan seluas 120 ribu hektar yang harus dicapai sampai akhir tahun 2025," ucap Komang. 

Ia mengingatkan kepada Balai Penyuluh Pertanian (BPP) se-Lampung Tengah bahwa hal tersebut bukanlah pekerjaan yang mudah.

"Akan tetapi sebagai aparatur daerah Lampung Tengah harus tetap semangat dan segera melakukan percepatan tanam di seluruh wilayah, baik lahan sawah irigasi, lahan rawa, dan lahan kering," ajak Komang.

BACA JUGA:Sampaikan Pidato Perdana, Bupati Tanggamus Saleh Asnawi Ajak Masyarakat Membangun Daerah Menjadi Lebih Maju

Sementara, Direktur Hilirisasi Hasil Tanaman Pangan (HHTP) Kementerian Pertanian Mulyono menyampaikan, Presiden telah berpesan tahun ini wajib swasembada pangan.

"Peran BPP di level kecamatan sangat menentukan," tegas Mulyono.

Kemudian, ia juga mengapresiasi Kabupaten Lampung Tengah yang sukses menjadi nomor satu pertanian di Provinsi Lampung, seraya berharap agar dipertahankan dan lebih ditingkatkan. 

Sumber: