Warga Bandarlampung Beralih Investasi Emas Setelah Lebaran, Stok di Galeri 24 Teluk Betung Ludes

RADARLAMPUNG.CO.ID - Setelah perayaan Hari Raya Idul Fitri, tren investasi di Bandarlampung menunjukkan lonjakan signifikan, dengan banyak warga beralih berinvestasi dalam bentuk emas logam mulia.

Hal ini terbukti dari ramainya pengunjung yang datang ke berbagai toko emas, salah satunya di Galeri 24 Cabang Teluk Betung.

 

Berdasarkan pantauan di lokasi, antrean panjang terlihat di depan outlet tersebut, dengan banyak pembeli yang memadati ruang penjualan untuk membeli emas dari berbagai jenis, seperti Antam, UBS, hingga produk keluaran Galeri 24 sendiri.

BACA JUGA:Buka TikTok Shop Dijamin Cuan, Saldo DANA Bisa Cair Dengan Mudah, Cek Caranya!

 

Prawira Diharja, Manager Distro Galeri 24 Cabang Teluk Betung, menjelaskan bahwa sejak usai Lebaran, permintaan terhadap emas logam mulia meningkat pesat hingga mencapai 30 persen. Namun, meski permintaan melonjak, stok emas di outlet tersebut kini kosong.

 

“Meskipun stok kosong, nasabah tetap bisa melakukan pemesanan melalui sistem pre-order dengan harga yang sama,” jelas Prawira.

 

Dani, salah satu warga yang ditemui, mengungkapkan bahwa ia berencana membeli emas sebagai bentuk investasi jangka panjang untuk menghadapi ketidakpastian ekonomi global. Sayangnya, niatnya harus tertunda karena tingginya permintaan membuat stok emas logam mulia habis terjual.

BACA JUGA:Ambil Saldo DANA Kaget Rp 120 Ribu Langsung Transfer, Klaim Sebelum Link Rezeki Sore Hangus

 

Untuk harga, emas jenis Antam saat ini dihargai Rp1.941.000 per gram, sedangkan UBS dijual seharga Rp1.883.000 per gram. Kebanyakan pembeli lebih memilih pecahan kecil seperti 5 gram, 10 gram, atau 25 gram, karena dianggap lebih fleksibel untuk investasi.

 

Melihat fenomena ini, banyak pihak yang menganggap berinvestasi emas merupakan pilihan aman di tengah ketidakpastian kondisi ekonomi dunia.

Sumber: