Cincin Kawin Tersangkut 10 Hari, Warga Mesuji Minta Bantuan Damkar

RADARLAMPUNG.CO.ID - Seorang ibu rumah tangga asal Desa Mulya Agung, Kecamatan Simpang Pematang, Kabupaten Mesuji, bernama Nurul Hidayah (21), harus meminta bantuan petugas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) setempat setelah cincin kawin yang dikenakannya tak kunjung bisa dilepas selama 10 hari dan menyebabkan jari tangannya membengkak.

Peristiwa tersebut terjadi pada Jumat, 5 September 2025. Nurul datang langsung ke posko Damkar sekitar pukul 09.55 WIB dalam kondisi panik akibat cincin yang terus-menerus menekan jarinya yang sudah bengkak.

Plt. Kepala Dinas Damkar Mesuji, Lius Pongoh, membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan bahwa pihaknya menerima laporan dari warga yang meminta pertolongan untuk melepaskan cincin kawin yang tersangkut di jari korban.

"Menurut informasi dari pelapor, cincin tersebut sudah tidak bisa dilepas selama 10 hari dan menyebabkan pembengkakan. Kami langsung bergerak cepat," ujar Lius.

BACA JUGA:Kurir Ditangkap, Polres Lamsel Buru Wanita Otak Pengiriman 11 Kg Sabu Asal Riau

Tim Damkar yang bertugas pun segera menyiapkan peralatan dan menenangkan korban sebelum melakukan proses pelepasan cincin.

Penanganan dilakukan dengan sangat hati-hati mengingat kondisi jari korban yang cukup parah.

Setelah kurang lebih 45 menit, tepatnya pukul 10.41 WIB, cincin berhasil dilepaskan tanpa menimbulkan cedera tambahan.

Lius menjelaskan bahwa selain menangani kebakaran, personel Damkar juga diberdayakan dalam berbagai bentuk pelayanan masyarakat seperti evakuasi korban, penanganan hewan liar, hingga kasus-kasus seperti ini.

BACA JUGA:Honor Luncurkan Magic V Flip2 Dengan Kamera 200MP OIS, Bongkar Spek dan Harganya

"Kami mengimbau kepada masyarakat yang mengalami kesulitan serupa agar tidak ragu untuk meminta bantuan Damkar. Semua laporan akan kami tanggapi secepatnya," tegasnya.

Bagi warga Kabupaten Mesuji yang membutuhkan bantuan darurat, Damkar dapat dihubungi melalui telepon, SMS, atau WhatsApp di nomor 0822-8209-2227.

Pihak Damkar memastikan setiap laporan akan segera direspons oleh tim yang bertugas.

Sumber: