Hujan Deras Disertai Angin Kencang Rusakkan Belasan Rumah Warga Tulang Bawang Barat Lampung

RADARLAMPUNG.CO.ID -  Hujan deras disertai angin kencang yang melanda wilayah Tiyuh (Desa) Panaragan Jaya Utama, Kecamatan Tulang Bawang Tengah, Kabupaten Tulang Bawang Barat, Lampung, pada Selasa sore  (2/12)  mengakibatkan belasan rumah warga mengalami kerusakan. 

Peristiwa terjadi pada Selasa (2/12) antara pukul 15.30 WIB hingga 18.30 WIB.

Berdasarkan keterangan warga, hujan awalnya turun dengan intensitas ringan. Namun tak lama kemudian berubah menjadi hujan deras yang disertai hembusan angin kencang selama sekitar 20 menit. 

Kondisi ini menyebabkan sejumlah atap rumah warga beterbangan, baik yang terbuat dari genteng maupun asbes.

BACA JUGA:Polres Tulang Bawang Barat Sidak Dua SPBU, Cegah Kecurangan yang Rugikan Warga

“Awalnya hujan tidak terlalu deras, tapi tiba-tiba langsung berubah menjadi deras dan anginnya sangat kencang. Angin itu membawa atap rumah warga beterbangan,” ujar Yunus, salah satu warga, kepada radarlampung.co.id pada hari Selasa malam (2/12).

Warga lainnya, Parjo, menambahkan bahwa selepas kejadian, hujan masih turun meskipun intensitasnya sudah tidak terlalu tinggi. Meski demikian, masyarakat tetap mewaspadai kemungkinan terjadinya angin kencang susulan yang dapat kembali merusakkan rumah.

Camat Tulang Bawang Tengah, Nazaruddin, M.I.P., mengatakan bahwa pihak kecamatan bersama kepala tiyuh dan perangkat tiyuh masih melakukan pendataan terhadap rumah-rumah yang terdampak. 

BACA JUGA:Buntut Kecelakaan Kerja Tewaskan Pekerja, Disnaker Lampung Panggil Manajemen PT Mentari Tulang Bawang Barat

Sejumlah rumah milik warga seperti Gandari, Pardi, Turi, dan Hi. Usman, menjadi di antara yang mengalami kerusakan pada bagian atap.

“Rata-rata kerusakan terjadi karena genteng dan atap rumah warga berterbangan akibat angin kencang,” jelas Nazaruddin.

Dari hasil pendataan sementara, dua rumah warga, masing-masing milik Fahrudin dan Edi, mengalami kerusakan yang cukup parah. “Atap rumah milik Fahrudin dan Edi hampir habis tersapu angin,” tambahnya.

Meski kerusakan materi cukup signifikan, pemerintah kecamatan bersyukur karena tidak ada laporan korban jiwa dalam peristiwa tersebut. “Alhamdulillah tidak ada korban jiwa. Untuk kerugian materi masih terus kami data karena hampir semua rumah warga yang terdampak mengalami kerusakan,” kata Nazaruddin.

BACA JUGA:4 Atlet Panjat Tebing Way Kanan Ikuti Kejurprov FPTI di Tulang Bawang Barat Secara Mandiri

Sumber: