192 Siswa SMP Al Kautsar Ikuti Vaksinasi Covid-19

Kamis 09-09-2021,14:01 WIB
Editor : Yuda Pranata

RADARLAMPUNG.CO.ID - Sebanyak 192 siswa kelas 9 SMP Al Kautsar mengikuti vaksinasi Covid-19 merek Sinovac, Kamis (9/9). Kegiatan dilaksanakan di ruang kelas dan halaman SD Al Kautsar. Kursi disusun dengan jarak 1,5 meter, serta peserta vaksin dibagi menjadi beberapa shif sehingga tidak terjadi kerumunan pada antrian vaksin. Kepala SMP Al Kautsar, Rudiyanto mengatakan, ada 192 siswa kelas 9 yang mengikuti vaksinasi dari total siswa 286 orang. \"Sebagian siswa sudah vaksin di luar, untuk syarat vaksin pelajar hari ini harus mendapat izin dari orangtua,\" tutur Rudi. Menurut Rudi, pelaksanaan vaksinasi pelajar ini agar siswa mendapatkan antibodi melawan Covid-19, serta mendukung program pemerintah agar segera tercapai herd imunity. Selain pelajar SMP Al Kautsar, lanjut Rudi, juga ada sekitar 140 pelajar dari sekolah sekitar yang ikut vaksinasi, diantaranya SMP Darma Bangsa, Global Surya, Miftahul Jannah, Global Madani, Mutiara Bangsa \"Jadi total pelajar yang mengikuti vaksinasi hari ini sebanyak 332,\" kata Rudi. Untuk persiapan pembelajaran tatap muka di SMP Al Kautsar, papar Rudi, pihak sudah membagi shif jadwal pelajaran menjadi dua shif yakni 50 Persen : 50 Persen. Memenuhi standar protokol kesehatan yaitu menyediakan thermo gun untuk pengukur suhu, tempat cuci tangan dan sabun cair di depan kelas. \"Tentunya vaksin menjadi salah satu syarat untuk masuk sekolah tatap muka,\" ujarnya. Koordinator vaksinator Puskesmas Rawat Inap Sukaraja, dr. Jhoni Effensyah mengatakan, ada 21 vaksinator yang melayani vaksinasi pelajar di Al Kautsar. \"Sasaran vaksin hari ini ada 332 siswa, tapi kami dosis lebih, jadi total ada 380 dosis untuk mengantisipasi pelajar yang belum terdata, mungkin orangtuanya masih ragu, atau anaknya masih takut,\" kata dr. Jhoni. Salah satu orangtua siswa, Hermaini mengatakan dia sengaja menyuruh anaknya untuk mengikuti vaksinasi Covid-19 agar daya tahan tubuh anaknya lebih kuat saat sekolah tatap muka dimulai. \"Saya suruh juga anak kalau ada vaksin di sekolah, ikut vaksin biar sehat karena mau mulai tatap muka juga, mudah-mudahan daya tahan tubuhnya kuat,\" kata Hermaini yang juga sebagai Kasi Pangadaan Pegawai RS Menggala. Sedangkan, salah satu siswa SMP Al Kautsar, Haris mengaku tidak merasakan apa-apa usai mendapat suntikan pertama vaksin Sinovac. \"Ngga ada, biasa aja,\" ujar Haris Usai menerima suntik vaksin, para peserta menunggu sekitar setengah jam di ruangan khusus yang didampingi oleh tenaga medis untuk memantau kejadian ikutan usai vaksin atau KIPI. (gie/yud)

Tags :
Kategori :

Terkait