RADARLAMPUNG.CO.ID - Ekspo UMKM Hari Ulang Tahun (HUT) Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) ke-22 yang berlangsung dari 27-29 Mei di Graha Wangsa, Bandar Lampung, hari ini (29/5) ditutup.
Selama tiga hari berlangsungnya acara panitia mencatat ada Rp1,345 miliar omset terserap.
Nominal itu disertai data 3.750 pengunjung ekspo yang diikuti 68 stand dari Pemkot Bandar Lampung, BUMN, BUMD, APEKSI, dan lainnya.
BACA JUGA:Puncak HUT APEKSI Ke-22 Berlangsung Meriah, Bima Arya: Totalitasnya Luar Biasa!
Kepala Dinas Perindustrian Bandar Lampung Adiansyah mengatakan, kegiatan ekspo yang berlangsung tiga hari di Graha Wangsa berjalan dengan tertib dan lancar.
Penyelenggaraan kegiatan ekspo ini adalah Pemkot Bandar Lampung bekerjasama PT GMT dan APEKSI. Dengan diikuti 68 stand dari pemkot anggota APEKSI, Pemkab Tulang Bawang, BUMN, BUMD, Swasta, OPD Bandar Lampung, dan pelaku UMKM.
"Pengunjung salama pelaksanaan ekspo sebanyak 3.750 orang dengan omset Rp1,345 miliar yang terserap. Juga dilakukan penilaian stand terbaik, unik, dan favorit bagi para perserta, kecuali stand Bandar Lampung," ujarnya dalam sambutan penutupan Ekspo HUT APEKSI ke-22, Minggu (29/5).
BACA JUGA:Perputaran Uang Delegasi HUT APEKSI Ditaksir Tembus Rp4 Miliar
Di mana, untuk stand terbaik juara satu jatuh ke Dinas Perdagangan Bogor; untuk stand terunik jatuh ke Pemerintah Kota (Pemkot) Tasikmalaya; dan stand terfavorit jatuh kepada stand PT Bank Lampung.
Untuk putaran uang di taman UMKM Bung Karno, mantan Kadis Perdagangan itu mengungkapkan, dari hitungan sementara mencapai Rp500 juta di hari kunjungan wali kota atau Sabtu (28/5).
Sehingga jika digabung peredaran uang di Taman UMKM Bung Karno pada Sabtu dan Minggu mencapai Rp800 juta.
BACA JUGA:Momen Apeksi, Okupansi Hotel di Bandarlampung Diatas 90 Persen
"Alhamdulilah kemarin (Taman UMKM Bung Karno, red) antusias masyarakat banyak. Karena semua tahu di mana-mana ada spanduk pemberitahauan ada APEKSI. Jadi masyarakat dan pedagang antusias," tuturnya.
Dengan mulai bergairahnya taman UMKM Bung Karno ini, kata Adiansyah, kedepan pihaknya akan mengadakan event-event di tempat tersebut.
Diyakini, ketika masyarakat telah banyak mengetahui taman UMKM maka akan banyak juga yang berkunjung.