Anggota Komisi IV DPRD Lampung Tanamkan Nilai Kebangsaan dan Pancasila ke Siswa SMK Karya Wiyata

Jumat 17-06-2022,16:15 WIB
Reporter : Agung Budiarto
Editor : Yuda Pranata

LAMPUNG TENGAH, RADARLAMPUNG.CO.ID – Anggota Komisi IV DPRD Lampung Midi Iswanto S.T., M.H., mendorong agar pelajar dan kaum milenial akan cinta tanah air.

Hal itu diungkapkannya saat menggelar Sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan (IPWK), di SMK Karya Wiyata, Lampung Tengah, Jumat (17/6/2022).  

Pada kesempatan itu, Politikus Partai Demokrat ini mengatakan, giat dihadiri ribuan peserta siswa-siswi SMK Karya Wiyata. Di mana menurutnya, seluruh siswa antusias menerima pemaparan pembinaan IPWK yang disampaikannya. 

“Ternyata si SMK ini muritnya luar biasa banyak ada 1000 an. Mereka sangat antusias. Mereka senang saya hadiri, karena menurut kepala sekolahnya baru saya aleg provinsi myang hadir dan mengunjungi,” ucapnya. 

BACA JUGA:Wakil Ketua DPRD Lampung Rekatkan Persatuan Bangsa

Dia menjelaskan, sosialisasi digelar juga dilakukan sebagai salahsatu upaya penguatan kesadaran berbangsa dan bernegara di tengah masyarakat.

Pentingnya pilar-pilar kebangsaan yaitu Pancasila sebagai Dasar dan Ideologi Negara, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 sebagai Konstitusi Negara serta Ketetapan MPR, NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia) sebagai Bentuk Negara, dan Bhinneka Tunggal Ika sebagai Semboyan Negara.


Anggota Komisi IV DPRD Lampung Midi Iswanto S.T., M.H., saat menggelar sosialisasi Pembinaan IPWK di SMK Karya Wiyata, Lamteng, Jumat (17/6/2022)--

“Saya menanamkan nilai-nilai  kebangsaan dan Pancasila kepada anak-anak didik yang sebentar lagi menginjak usia remaja,” katanya. 

Tidak hanya itu, Midi pun memberikan pemahaman tentang pentingnya generasi muda akan memahami yang namanya politik kebangsaan. 

“Saya juga menanamkan pentingnya generasi muda mengerti dan memahami politik kebangsaan. Generasi muda harus tau tentang politik dan harus belajar politik. Karena republik ini di pimpin oleh orang politik. Dibuktikan, mau jadi presiden, gubernur, dan bupati harus berkendaraan partai politik,” imbuhnya. (abd/yud) 

Kategori :