TULANG BAWANG, RADARLAMPUNG.CO.ID – Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Lampung H. Ismet Roni, S.H., M.H., mengajak masyarakat agar tetap menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.
Hal iti diungkapkannya saat melakukan sosialisasi dan pembinaan Idiologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan (IP-WK), di Kampung Agung Jaya, Kecamatan Banjar Margo Kabupaten Tulangbawang, Minggu (19/6/2022).
Giat juga dihadiri Kepala Kampung Agung Jaya Jamal, tokoh masyarakat, tokoh agama dan anggota Karang Taruna.
BACA JUGA:Sekretaris Komisi IV DPRD Lampung Dorong Pemuda Jaga Keutuhan NKRI
Politikus Partai Golkar ini menekankan pentingnya masyarakat bila mejaga persatuan dan kesatuan Bangsa. Caranya, dengan mengamalkan lima sila dan mempraktikkan dari lima sila dalam kehidupan sehari-hari.
Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Lampung H. Ismet Roni, S.H., M.H., saat melakukan sosialisasi dan pembinaan Idiologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan (IP-WK), di Kampung Agung Jaya Kecamatan Banjar Margo Kabupaten Tulangbawang, Minggu (19/6/2022).--
Ismet menjelaskan, Pancasila sebagai ideologi bangsa artinya, Pancasila dijadikan ideologi sebagai pedoman oleh masyarakat Indonesia dalam menjalankan kehidupannya. Nilai-nilai yang terkandung dalam kelima asas Pancasila menjadi landasan masyarakat dalam bersosialisasi, kehidupan beragama, hak asasi manusia, dan bekerja sama.
Pancasila sebagai ideologi negara juga berfungsi untuk dijadikan sebagai pedoman kehidupan berbangsa dan bernegara bagi bangsa Indonesia dari pola pikir, cara pandang. Sehingga kehidupan bermasyarakat dapat dijalani denga harmonis.
Dengan mewujudkan Pancasila sebagai cita-cita bangsa Indonesia, lanjut Ismet Roni, berarti sekaligus kita semua menciptakan bangsa yang taat beragama, penuh kemanusiaan, demokratis, penuh persatuan, adil serta sejahtera.
BACA JUGA:Anggota Komisi IV DPRD Lampung Tanamkan Nilai Kebangsaan dan Pancasila ke Siswa SMK Karya Wiyata
“Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa Pancasila ini merupakan panduan bagi bangsa dan negara Indonesia dalam menjaga keutuhan, persatuan, dan kesatuan Republik Indonesia,” kata Ismet Roni. (abd/yud)