Wildan mengungkapkan, hal tersebut sudah disosialisasikan kepada para camat se-Pesawaran
Penyesuaian NJOP dan PBB P2 dilakukan pada tahun ini. Di mana, harga dasar NJOP mengalami kenaikan dan ketetapan target PBB P2 naik sekitar 20,27 persen dari tahun lalu.
"Kita lakukan pemutakhiran data, bekerja sama dengan BPN,” sebut Wildan.
Pemutakhiran data menggunakan metode pendekatan nilai pasar dan transaksi yang terjadi saat ini.
BACA JUGA: Dapat Pembebasan Bersyarat, Napi Teroris Jaringan ISIS Bebas
Nantinya Bapenda Pesawaran bersama tim terpadu mengumpulkan para camat untuk menyosialisasikan penyesuaian NJOP tersebut.
”Termasuk kami menggali potensi baru. Sebab belum semua obek PBB di Pesawaran mendaftarkan pajaknya walaupun sudah bersertifikat," jelas Wildan.
Mantan Camat Negeri Katon ini mengungkapkan, hingga saat ini capaian PAD dari sembilan sektor pajak sekitar Rp 11,35 miliar dari target Rp 65,74 miliar atau 17,27 persen.
Sebagai perbandingan, realisasi pajak daerah pada tahun 2021 secara global sebesar Rp 28,17 miliar dari target sebesar Rp 31.39 miliar atau 89,77 persen.
BACA JUGA: Siang Bolong, Rampok dengan Pecah Kaca Gasak Uang Dinas P3AP2KB Way Kanan, Nominalnya Nyaris Rp 1 M
"Insya Allah ada potensi yang masuk untuk pembayaran BPHTB tahun ini. Untuk yang lain target, sudah mendekati semua," pungkas Wildan. (*)