Menurut Ramadhan, pada awalnya, Brigadir J memasuki rumah pejabat Polri lantas bertemu dengan Bhayangkara Dua (Barada) dengan inisial E.
"Saat itu Brigadir J berada atau memasuki rumah salah satu pejabat Polri di perumahan dinas Duren Tiga. Kemudian, ada anggota lain atas nama Barada E menegur," terang Ramadhan dalam keterangannya di Divisi Humas Mabes Polri, Senin 11 Juli 2022.
Setelah itu, Brigadir J mengeluarkan senjata berupa pistol yang langsung menembak ke arah Barada E. Namun, Barada E bisa menghindari tembakan tersebut dan membalas tembakan Brigadir J.
"Saat itu Brigadir J mengacungkan senjata kemudian melakukan penembakan dan Barada E tentu menghindar dan membalas tembakan terhadap Brigadir J," tukasnya. (*)