Kemudian belanja modal direncanakan sebesar Rp 241,50 miliar, belanja tidak terduga direncanakan Rp 5 miliar dan belanja transfer Rp 240,85 miliar.
Kemudian penerimaan pembiayaan pada rancangan APBD tahun anggaran 2023 diproyeksi sebesar Rp 9 miliar.
Lalu pengeluaran pembiayaan pada Raperda APBD tahun anggaran direncanakan sebesar Rp 31,80 miliar.
"Dapat kami sampaikan terhadap proyeksi pendapatan transfer pemerintah pusat akan dilakukan penyesuaian dengan telah terbitnya Surat Menteri Keuangan Nomor S-173/PK/2022 tentang Penyampaian Rincian Transfer Ke Daerah T.A. 2023," tandasnya. (*)