PESISIR BARAT, RADARLAMPUNG.CO.ID - Sempat macet, jalan lintas Barat (Jalinbar) penghubung Krui-Tanggamus akhirnya bisa dilintasi, Jumat 3 Februari 2023.
Sebelumnya, hujan deras disertai angin kencang menumbangkan pohon di Jalinbar tepatnya di kawasan hutan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS), Pekon Pemerihan, Kecamatan Bengkunat, Pesisir Barat, sekitar pukul 03.00 WIB, Jumat 3 Februari 2023.
Menurut Kepala BPBD Mirza Sahri, pohon tumbang berukuran besar sempat menutupi badan jalan hingga menyebabkan arus lalu lintas macet total.
Sekitar satu jam kemudian, tim BPBD Pesisir Barat bersama pihak terkait lainnya turun dan mengevakuasi pohon tumbang.
BACA JUGA: Dekan FH Unila Akui Dapat Titipan Calon Mahasiswa Dari Dosen dan Mantan Bupati
"Kemacetan bisa terurai dan arus lalu lintas kembali berjalan normal," kata Mirza Sahri.
Mirza menuturkan, mengingat kondisi cuaca ekstrem yang masih kerap terjadi saat ini, masyarakat dan pengguna jalan diimbau waspada.
"Kita kembali mengingatkan, terutama pengguna jalan agar tetap waspada saat melintas kawasan hutan di ruas Jalinbar saat terjadi angin kencang ataupun hujan lebat. Karena rentan terjadi pohon tumbang," tegasnya.
Sebelumnya, longsor dan pohon tumbang membuat arus kendaraan di jalan lintas Barat, Pekon Pemerihan, Kecamatan Bengkunat, Pesisir Barat macet, Kamis 27 Oktober 2022.
BACA JUGA: Isu Penculikan Anak di Tanggamus, Ini Faktanya
Material longsor dan pohon tumbang menutupi badan jalan di kawasan TNBBS tersebut.
"Pembersihan material longsor dibantu dengan alat berat. Saat ini arus lalu lintas sudah lancar dan tidak terjadi kemacetan kendaraan," kata Kapolsek Bengkunat Iptu Juni Rosiwan.
Meski begitu, masyarakat yang melintas jalur tersebut tetap diimbau waspada dan berhati-hati. Sebab kondisi curah hujan saat ini masih cukup tinggi.
"Kita minta pengendara yang melintas di wilayah ini agar tetap waspada. Terutama saat terjadi hujan deras. Karena memang di sepanjang ruas jalan yang melintasi kawasan hutan itu rawan longsor dan pohon tumbang," tegasnya.
BACA JUGA: Kejari Tanggamus Selesaikan Kasus Penadahan Dengan Restorative Justice, Tiga Tersangka Dibebaskan