Terdiri dari traktor roda 4 (800 unit), traktor roda 2 (4.745 unit) dan pompa air 1.900 unit untuk seluruh indonesia yang terkena serangan El Nino.
BACA JUGA: Antisipasi Hadapi El Nino, Ini yang Dilakukan BPBD Pesawaran
BACA JUGA: El Nino Berikan Dampak Negatif, Begini Pencegahannya
Selain itu, Kementan juga akan memaksimalkan kegiatan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tertier (RJIT) yang dapat meningkatkan efisiensi aliran irigasi hingga ke lahan sawah.
Sehingga nantinya, infrastuktur irigasi yang telah dibangun pada tahun sebelumnya bisa dimanfaatkan dalam menghadapi El Nino yang sebabkan kekeringan panjang.
Sedangkan, Menko Luhut dalam menghadapi serangan El Nino juga menyiapkan berbagai strategi.
Salah satunya, menyiapkan teknologi modifikasi cuaca sebagai senjata menghadapi kemarau panjang sehingga bisa di antispasi dari sekarang.
BACA JUGA: 4 Warga Lampung Tewas di OKU Timur Sumsel, Ini Identitasnya
BACA JUGA: Lakalantas di OKU Timur, Keluarga Sempat Lihat Mobil Masuk Sungai, Ternyata...
Strategi ini sangat penting diciptakan sebagai antisipasi dampak El Nino mulai dari kelangkaan pangan, inflasi bahkan sampai meningkatnya pengangguran di Indonesia. (*)