RADARLAMPUNG.CO.ID - Sebagian masyarakat mungkin belum terlalu familiar dengan ikan Sidat. Padahal, ikan yang memiliki nama latin Anguilliformes ini kaya manfaat.
Sebagian kalangan ada yang menyebut ikan Sidat dengan nama lokal, yakni ikan Pelus.
Dari 18 jenis ikan Sidat, tujuh di antaranya dapat ditemukan di Indonesia.
Terdiri dari ikan Sidat bersirip dorsal pendek atau Anguilla bicolor dan Anguilla bicolor pacifica.
BACA JUGA: Perhatian! Cuaca di Madinah Capai 40 Derajat, Calon Jemaah Haji Harus Lakukan Ini
Kemudian lima spesies ikan Sidat dorsal panjang (Anguilla borneensis, Anguilla marmorata, Anguilla celebensensis, Anguilla megastoma dan Anguilla interioris).
Tapi yang populer dan memiliki potensi besar untuk dibudidayakan adalah jenis Anguilla bicolor dan Anguilla marmorata.
Untuk Anguilla bicolor memiliki ciri badan berwarna cokelat kehitaman, polos dan kepala tumpul.
Sidat dewasa yang pernah ditemukan panjangnya sampai 110 Cm dengan berat 3 kilogram.
Ikan Sidat jenis ini juga dikenal dengan sebutan Sidat Anjing. Sering ditemukan di pantai pulau Jawa.
Kemudian jenis Anguilla Marmorata dengan badan transparan, cokelat kemerahan serta mempunyai bintik hitam pada ekor.
Ikan yang juga dikenal dengan Sidat Kembang ini mempunyai garis gelap pendek dengan bentuk badan yang buntek.
Jenis ini adalah Sidat terbesar dengan ukuran paling besar yang pernah ditemukan panjangnya sampai 200 Cm dan berat 27 kilogram.
BACA JUGA: Bunga Saffron, Rempah Mahal yang Bermanfaat untuk Kesehatan dan Kecantikan