Upaya lainnya adalah penganggaran Dana Desa untuk membantu desa melaksanakan program-programnya.
Mendagri menyebut, pemilihan kepala desa yang dilakukan secara langsung oleh rakyat sesuai UU Desa menampilkan wajah demokrasi.
Selain kepala desa, pemilihan langsung juga dilakukan terhadap perangkat desa. Bahkan, Badan Permusyawaratan Desa (Bamusdes) yang merupakan penyeimbang perangkat desa juga dipilih secara demokratis.
Pemerintah memiliki manajemen administrasi negara tersendiri untuk mengurus pemerintahan desa.
BACA JUGA:Pegawai Minimarket Curi Uang Hingga Puluhan Juta
Guna mendukung hal itu, kapabilitas kepala desa, perangkat desa, dan Bamusdes harus diperkuat. Penguatan kapabilitas dapat dilakukan melalui berbagai pelatihan yang menargetkan sekitar 75.000 kepala desa.
Mendagri juga mengucapkan terimakasih kepada Bank Dunia atas bantuan anggaran yang diberikan untuk program pelatihan itu.
"Program tersebut berpengaruh langsung kepada masyarakat. Meskipun pemilihan umum (pemilu) sebentar lagi, kami mohon, peserta pelatihan termasuk narasumber tidak menggiring ke arah politik praktis. Program ini merupakan murni untuk memperkuat kapasitas kepala desa," tuturnya. (*)