"Hari ini kita berbela sungkawa atas wafatnya Wakil Bupati Pesawaran periode 2010-2015 bapak Musiran," tandasnya.
Menurut Dendi, saat itu Musiran merupakan Wakil Bupati dengan Bupati Aries Sandi.
"Kepergian almarhum meninggalkan duka yang mendalam, bukan hanya kami. Karena beliau sudah kita anggap sebagai orang tua dan banyak kontribusi terhadap Kabupaten Pesawaran," sebut Dendi.
Dan diakhir masa jabatan setelah menjadi Wakil Bupati Pesawaran lanjut Dendi, almarhum Musiran mendedikasikan serta mendharmabaktikan tenaga dan pikiran sebagai Staf Khusus Pemerintah Kabupaten Pesawaran.
BACA JUGA: Setahun Ikuti Latihan, Bupati Pesbar Resmi Disahkan Sebagai Warga PSHT
"Tentunya pesan moralnya, tiap-tiap yang bernyawa akan kembali kepada Allah," tukasnya.
Selain meninggalkan duka yang mendalam, segala kebaikan kebaikan almarhum menjadi pengingat.
"Insya Allah husnul khatimah. Beliau orang baik dan keluarga yang ditinggalkan mendapat ketabahan," kata Dendi.
Ucapan bela sungkawa dan duka yang mendalam juga diucapkan oleh Bupati Pesawaran periode 2010-2015 Aries Sandi DP.
BACA JUGA: 5 Fakta Sejarah Tentang Candi Singosari, Salah Satu Peninggalan 3 Kerajaan Besar di Jawa Timur
Di mana, Aries mengisahkan bahwa almarhum sangat cinta dan sayang dengan Kabupaten Pesawaran, Lampung.
Banyak sekali buah karya, dan pemikiran almarhum saat mendampingi dirinya ketika memimpin Kabupaten Pesawaran
"Saya secara pribadi sangat kehilangan. Beliau sosok panutan, yang sabar, baik dan luar biasa," kenang Aries.
"Saat mendampingi saya, luar biasa semangatnya. Saya saja kalah. Sampai detik-detik terakhir beliau masih memikirkan Pesawaran," ujarnya.
BACA JUGA: Mengharukan, Penuh Perjuangan Anak Ojol Ini Lolos Masuk Polisi
Aries juga menyatakan, saat masih hidup, Musiran berpesan Aries dan Dendi merupakan anak-anaknya.