
"Saya dan istri mempunyai visi yang sama, mengerjakan apa yang telah Tuhan titipkan kepada saya sebagai perawat tidak memilih profesi mana. Tetapi mana yang membutuhkan saya karena banyak orang tetapi yang terpanggil sedikit. Lalu, mengapa tidak untuk saya dan istri yang sudah terpanggil ini meneruskan tanpa melihat profit. Tetapi melihat ke dalam hati," tutupnya. (*)