RADARLAMPUNG.CO.ID - Polsek Talang Padang Polres Tanggamus berhasil mengungkap kasus pencurian dengan pemberatan (Curat) yang terjadi di persawahan Pekon Suka Merindu, Kecamatan Talang Padang, Kabupaten Tanggamus.
Dalam kasus ini, tersangka yang berhasil ditangkap adalah Hermawan (39) warga Desa Penengahan, Kecamatan Gedong Tataan, Kabupaten Pesawaran. Tersangka ditangkap atas laporan korban Hifni (55) warga jalan Jaksa Dusun 3 Sinar Baru, Talang Padang.
Menurut Kapolsek Talang Padang Polres Tanggamus AKP Bambang Sugiono melalui keterangan tertulis disampaikan seksi humas polres Tanggamus, penangkapan tersangka dilakukan setelah pihaknya menerima laporan dari korban Hifni pada hari Kamis, 01 Februari 2024, sekitar pukul 16.00 WIB.
"Dengan berbekal informasi dari korban, anggota Unit Reskrim melakukan serangkaian penyelidikan dan mengidentifikasi ciri-ciri pelaku yang kemudian teridentifikasi sebagai Hermawan, seorang residivis kasus serupa yang belum lama keluar dari penjara.
BACA JUGA:Ratusan Ribu Pendukung Memadati GBK, Prabowo Subianto Berterima Kasih
Lebih lanjut, pihaknya mendapat informasi bahwa Hermawan berada di wilayah Kecamatan Pugung, Kabupaten Tanggamus dan tanpa menunggu waktu lama, melakukan pengejaran dan penangkapan.
"Tersangka Hermawan ditangkap tanpa perlawanan di Jalan Raya Pekon Banjar Agung Ilir, Kecamatan Pugung, pada Selasa, 6 Februari 2024," kata AKP Bambang Sugiono mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Rinaldo Aser.
Sambungnya, saat penangkapan, Hermawan sedang mengendarai sepeda motor Honda Beat warna putih biru yang diduga merupakan milik korban.
"Pemeriksaan lebih lanjut terhadap sepeda motor tersebut mengonfirmasi bahwa motor tersebut adalah milik korban Hifni," ujarnya.
BACA JUGA:Momen Habib Ali Kwitang Jakarta Pimpin Doa Bersama 600 Ribu Pendukung Prabowo-Gibran
Selain sepeda motor, pihak kepolisian juga berhasil mengamankan berbagai barang bukti lainnya, termasuk dua plat nomor polisi BE 2605 VY, handphone merek Readmi 9T, dan kunci kontak sepeda motor milik korban.
"Hermawan, yang juga dikenal dengan nama panggilan Wawan, mengakui telah melakukan pencurian bersama rekannya yang masih dalam pengejaran, dengan inisial ED," ungkapnya.
Menurut keterangan korban, kronologi kejadian dimulai ketika Hifni meninggalkan sepeda motornya di persawahan untuk bekerja.
Setelah sekitar 30 menit, ketika kembali ke tempat parkiran, Hifni menemukan sepeda motornya dan dua handphone telah hilang.
BACA JUGA:Harimau Sumatera Terekam di Jalinbar TNBBS Krui-Tanggamus, TNBBS Sampaikan Imbauan Untuk Masyarakat