disway awards

Wali Kota Eva Dwiana Setuju Penghapusan Uang Komite, Tapi Belum Beberkan Skema Penggantinya

Wali Kota Eva Dwiana Setuju Penghapusan Uang Komite, Tapi Belum Beberkan Skema Penggantinya

Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana saat diwawancarai perihal penghapusan uang Komite di Sekolah negeri di kota Tapis Berseri, Senin, 10 November 2025 di Kantor DPRD setempat.-Foto Melida Rohlita-

RADARLAMPUNG.CO.ID– Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana menyatakan setuju atas dorongan penghapusan uang komite di sekolah-sekolah yang dikelola Pemerintah Kota Bandar Lampung

Hal itu disampaikan Eva usai menerima laporan dari Wakil Wali Kota yang sebelumnya mewakilinya dalam pembahasan bersama DPRD. Dan menyebut penghapusan uang Komite akan dilakukan pada tahun depan.

“Iya, dihapuskan. Pak Wakil sudah menyampaikan ke Bunda. Waktu itu Bunda sendiri yang minta tolong karena sedang di luar kota, ke Jakarta,” ujar Eva Dwiana saat diwawancarai, Senin, 10 November 2025.

Eva menjelaskan, pada saat itu dirinya tengah menghadiri kegiatan pemaparan daerah terkait sejumlah penghargaan yang diterima Kota Bandar Lampung. 

“Alhamdulillah, Bandar Lampung masuk kategori dapat beberapa penghargaan, jadi harus ada pemaparan dari daerah,” tambahnya.

Meski menyetujui langkah penghapusan uang komite, Eva Dwiana belum menjelaskan secara rinci langkah atau skema pengganti untuk menutupi kebutuhan operasional sekolah yang sebelumnya didukung dari dana komite tersebut.

Sebelumnya, Wakil Wali Kota Bandar Lampung, Dedi Amarullah, menegaskan bahwa kebijakan penghapusan uang komite di sekolah-sekolah negeri di bawah naungan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung masih tetap berlaku hingga kini.

Menurut Dedi, berdasarkan apa ýang diungkapkan Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana bahwa sejak lama pihaknya mengambil langkah untuk meringankan beban orang tua siswa dengan meniadakan pungutan uang komite di sekolah.

 “Selama ini memang sudah tidak ada. Kalau masih ada, nanti biar Ibu Wali Kota yang langsung memberikan arahannya,” ujarnya, Kamis, 6 November 2025.

Dia menambahkan, seluruh sekolah di Kota Bandar Lampung diharapkan mematuhi kebijakan tersebut. 

Dedi juga menyampaikan keyakinannya bahwa pihak sekolah akan mengikuti keputusan yang sudah menjadi kebijakan resmi pemerintah daerah.

“Yang jelas, ini kebijakan Ibu Wali Kota untuk menghapus uang komite. Insyaallah sekolah-sekolah akan mengikuti. Saya tidak ingin berprasangka buruk, tapi tekad Ibu Wali untuk menghapuskan hal itu sudah kuat,” tegasnya.

Dedi menilai, langkah ini sejalan dengan komitmen Pemkot Bandar Lampung dalam meningkatkan kualitas pendidikan tanpa memberatkan masyarakat. Ia berharap kebijakan tersebut dapat dijalankan secara konsisten oleh seluruh satuan pendidikan agar tidak menimbulkan kesenjangan di lapangan.

“Tujuannya jelas, supaya pendidikan di Bandar Lampung tetap inklusif dan tidak membebani orang tua. Pemerintah sudah berupaya menyediakan kebutuhan dasar pendidikan, tinggal bagaimana sekolah menjalankan aturan ini dengan baik,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait