disway awards

Dari Lapak ke Kios Ramai: Perjalanan Mas Yun Membangun Toko Sinaryo Berkat KUR BRI

Dari Lapak ke Kios Ramai: Perjalanan Mas Yun Membangun Toko Sinaryo Berkat KUR BRI

Penampakan Toko Sinaryo di Pasa Tugu, Kota Bandar Lampung yang terus berkembang berkat KUR dari BRI.---Foto: Prima Imansyah Permana/ Radarlampung.co.id.---

“Kami ini pedagang pasar, pendidikan rata-rata SMA ke bawah. Tidak semua paham cara mencatat untung-rugi. Harusnya ada pelatihan dari bank,” katanya.

Menurutnya, pelatihan sederhana seperti cara menghitung margin, mengelola stok, hingga mencatat arus kas sangat penting agar usaha mereka tidak hanya berjalan, tapi juga berkembang.

Cerita Mas Yun adalah bagian kecil dari gambaran besar penyaluran KUR di Provinsi Lampung tahun 2025. Data APBN KiTA dalam pres rilis, 30 Oktober 2025 menunjukkan penyaluran KUR per 22 Oktober 2025:

  • Penyaluran KUR telah mencapai Rp 8,39 triliun (83,98 persen dari plafon).
  • Total pembiayaan (KUR + UMi) mencapai Rp 8,723 triliun.
  • Jumlah penerima manfaat mencapai 208.388 debitur, dan 156.372 di antaranya adalah debitur KUR.
  • Sektor perdagangan (termasuk sembako seperti Toko Sinaryo) menyumbang 25,02 persen dari total penyaluran.
  • BRI menjadi penyalur terbesar dengan kontribusi 73,10 persen.

Kepala Kanwil DJPB Lampung, Purwadhi Adhiputranto, menegaskan bahwa KUR telah menjadi motor penggerak ekonomi UMKM di Lampung.

Di tengah riuhnya pasar, Bude masih melayani pembeli yang datang tanpa henti. Sementara Mas Yun menata ulang kardus minyak goreng agar lebih mudah diambil.

Di etalase kecil itu, tergantung erat cerita panjang tentang keberanian, kesabaran, dan kepercayaan. Cerita tentang bagaimana seorang pedagang kecil bisa berkembang tanpa harus meninggalkan pasar yang menjadi bagian hidupnya sejak muda.

“KUR itu bukan hanya pinjaman. Itu modal kepercayaan. BRI percaya sama kami, kami pun berusaha menjaga kepercayaan itu,” ujar Mas Yun sambil tersenyum.

Di Pasar Tugu, Toko Sinaryo bukan sekadar toko sembako. Ia menjadi bukti bahwa akses pembiayaan yang tepat bisa mengubah lapak kecil menjadi kios penuh harapan.(*)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait