Dua Tahun, BUMD Aneka Usaha Raih Keuntungan Rp105 Juta

RADARLAMPUNG.CO.ID - Meski baru dua tahun berdiri, pengelolaan BUMD Aneka Usaha milik Pemkab Pesawaran menunjukan tren keuntungan sekitar Rp105 juta \"Secara global, bisnis berjalan dengan baik dan pemanfaatan anggaran sudah sesuai penggunaannya. Memang awal penyertaan modal kita, selain membeli aset, juga operasional. Karena belum ada laba, sehingga masih menggunakan penyertaan modal dulu. Saat ini kita fokus di bidang pertanian, agribisnis dan agro industri,\" kata Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona, Rabu (27/1). Dendi menyatakan untuk saat ini belum dapat dipastikan apakah ada penyertaan modal. Pasalnya BUMD bergerak di bidang agribisnis. Ada beberapa yang tidak memerlukan modal awal. \"Memang, walaupun modal bukan segalanya, tapi salah satu indikator penentu kesuksesan usaha,\" tegasnya. Sementara Kepala Bagian Pengembangan Perekonomian Daerah Merni Litayanthi mengatakan, Perusahaan Daerah Aneka Usaha Wiralaba, baru berdiri sekitar 2018 silam. Selain tren komodoti Pesawaran yakni kakao sebagai usaha yang dikembangkan, juga ada usaha lainnya. Dari RUPS beberapa waktu lalu, BUMD Aneka Usaha Waralaba telah meraih benefit sekitar Rp105 juta. \"Alhamdulillah BUMD kita sudah survive. Meskipun saat ini diterpa pandemi virus Corona. Penyertaan modal di awal pembentukan BUMD sekitar Rp1 miliar. Diperuntukan pembelian aset, bahan baku, operasional dan perputaran bisnis,\" urainya. Ke depan, BUMD yang berkantor di lokasi Hortipark Desa Negerisakti ini juga akan memberikan khasanah yang bernuansa edukasi. \"Nantinya akan dibangun kafe. Tempat edukasi bagi masyarakat untuk belajar. Mulai dari penanaman kakao, proses fermentasi, hingga menjadi produk berupa coklat, tepung dan minuman,\" tandasnya. (ozi/ais)  

Sumber: