Ini Jawaban Bupati Lamtim terkait Pandangan Umum Fraksi DPRD

LAMPUNG TIMUR, RADARLAMPUNG.CO ID - Pemerintah Kabupaten LAMPUNG TIMUR siap menindaklanjuti saran dan masukan DPRD. Itu disampaikan Bupati Lamtim M. Dawam Rahardjo saat menjawab pandangan umum fraksi DPRD atas laporan pertanggung jawaban pelaksanaan anggaran (LPPA) tahun 2021, Jumat (3/6).

Menurutnya, dengan raiham oponi wajar tanpa pengecualian (WTP) dari BPK, Pemkab akan terus berusaha meningkatkan kinerja dan pelayanan publik. 

Selanjutnya, terkait penurunan realisasi pendapatan Dawam menyatakan itu terjadi akibat pandemi covid-19 yang belum selesai hingga tahun 2021. 

BACA JUGA:Pemkab Lamtim Anggarkan Rp33 Miliar untuk Wujudkan KLA

Kemudiam, terkait rendahnya realisasi pendapatan asli daerah (PAD) tahun 2021. Pemkab Lamtim akan terus berusaha meningkatkan capaian PAD melalui program ekstensifikasi dan intensifikasi penggalian obyek pajak baru.

"Pandangan umum fraksi akan kami jadikan salah satu pemacu semangat untuk bekerja lebih baik lagi,"pungkas M. Dawam.

Diketahui sebelumnya, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lampung Timur menggelar rapat paripurna pandangan umum fraksi atas laporan pertanggung jawaban penggunaan anggaran (LPPA) tahun 2021, Jumat (3/6).

BACA JUGA:Opini WTP tak Jamin Lamtim Bebas Korupsi

Rapat paripurna yang dipimpin Wakil Ketua DPRD Ariyan Putra Marga itu dihadiri Bupati M.Dawam Rahardjo, Wakil Bupati Azwar Hadi, jajaran Forkopimda dan para kepala Organisasi Perangkat Daerah.

Juru bicara Fraksi PDIP Miswanto saat menyampaikan pandangan umumnya menyatakan, fraksinya mengapresiasi opinini wajar tanpa pengecualian (WTP) dari BPK atas laporan keuangan tahun 2021.

Namun, fraksi PDIP berharap dengan adanya opini WTP itu pelaksanaan anggaran akan semakin baik dan transparan serta akuntabilitas. "Opini WTP tak menjamin bebas korupsi," kata Miswanto.

BACA JUGA:Tahun 2021 Pemkab Lamtim Surplus Belanja Rp96 Miliar

Senada disampaikan fraksi PKB melalui juru bicaranya Wajid Husni. "Kami berharap dengan raihan opini WTP, ke depan pelaksanaan anggaran semakin transparan dan pelayanan kepada masyarakat semakin meningkat,"kata Wajid.

Sementara juru bicara Fraksi Nasdem Wiwik Yuliana menilai, realisasi APBD tahun 2021 menunjukkan kemunduran. Pasalnya, realiasi pendapatan dan belanjanya lebih rendah dibanding tahun 2020.

Sumber: