Banyak Warga Miskin di Lamtim yang tak Masuk PBIJK
DPRD Lamtim Saat Konsultasi Dengan Kemensos. Foto Humas DPRD Lamtim--
LAMPUNG TIMUR, RADARLAMPUNG.CO.ID - Di Kab. Lampung Timur diketahui masih banyak warga miskin, yang masuk data penerima bantuan iuran jaminan kesehatan (PBIJKN).
Itu berdasarkan hasil konsultasi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) dan Dinas Sosial Kabupaten Lampung Timur ke Kementerian Sosial.
Purwianto dari Fraksi Gerindra yang memimpin rombongan DPRD menjelaskan, konsultasi itu dilaksanakan guna memastikan data warga miskin Lamtim yang layak mendapat PBIJK yang dibiayai APBN.
BACA JUGA:Mulai Data Pegawai Honorer
"Banyak warga miskin di Lamtim hingga saat ini belum mendapat PBIJK,"jelas
Purwianto didampingi Ahmad Basuki, Wajid Husni dan Sukartini (PKB), Imam Zaki Nur Hidayat (Golkar), Supriyono dan Asnawi (Nasdem), Bariah (PKS), Paryoto (PDIP), dan Taufik Gani (Demokrat) serta Hendro Syafei selaku Kabid Pemberdayaan Sosial dan Penanganan Fakir Miskin Dinas Sosial Lamtim.
Dilanjutkan, pada konsultasi itu yang dilaksanakan, Selasa (6/6) itu, RR. Endah Noorwidayati selaku Subkoordinator Bidang Layanan Data Pusat Data dan Informasi Kemensos menerangkan, ada 132.371 warga Lamtim yang belum masuk data PBIJK.
BACA JUGA:Begini Tanggapan Dinsos Lamtim mengenai Warga Miskin Belum Masuk Data PBIJK
Ditambahkan, pada konsultasi itu, Kemensos juga meminta Lamtim segera menginput data warga yang belum masuk PBIJK. "Bila tidak segera diinput maka akan dialihkan ke kabupaten lain," imbuh Purwianto, Rabu (7/6).
Karenanya, DPRD Lamtim berharap Dinas Sosial Lamtim segera menindaklanjuti hasil konsultasi dengan Kemensos tersebut. Itu agar, seluruh warga miskin Lamtim mendapat PBIJK. (wid/ang)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: